Peristiwa
Angin Kencang Obrak-abrik Ponjong, Puluhan Pohon Tumbang 1 Rumah Warga Rusak



Ponjong,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Hujan deras disertai angin kencang yang terjadi pada Jumat (12/01/2019) sore kemarin memicu terjadinya sejumlah bencana alam di wilayah Padukuhan Selonjono, Desa Sawahan, Kecamatan Ponjong. Tercatat, puluhan pohon tumbang di mana salah satunya menimpa sebuah rumah milik warga. Selain angin kencang, hujan yang terjadi juga mengakibatkan longsornya tanah.
Camat Ponjong, Johan Eko Sudarto menjelaskan, peristiwa yang memicu bencana di wilayahnya tesebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Bermula ketika hujan deras disertai angin kencang berlangsung di wilayah tersebut selama beberapa jam.
“Memang di wilayah Ponjong sejak siang tadi diguyur hujan, aktifitas masyarakat kebanyakan juga berada di dalam rumah karena memang cuaca tidak memungkinkan,” kata Johan. Sabtu sore.
Ia menyebut, angin kencang yang berlangsung beberapa saat membuat sebagian masyarakat, khususnya di Padukuhan Selonjono merasakan kecemasan yang cukup luar biasa. Pasalnya, di sela-sela suara hembusan angin, warga juga kerap mendengar suara gemuruh pohon tumbang. Sebatang pohon tumbang menimpa rumah salah seorang warga sehingga menimbulkan kerusakan.
“Satu bangunan rumah milik Wasikem warga RT 01 RW 07 mengalami kerusakan lumayan parah di bagian atap akibat batang pohon yang tumbang menimpa rumahnya itu,” ujar Johan.
Selain menimpa rumah, sedikitnya ada 20 pohon lain yang tumbang pada waktu yang hampir bersamaan. Namun demikian, beruntung rentetan pohon yang tumbang tersebut tak sampai menimpa rumah warga lainnya.
“Selain pohon tumbang ada juga longsor di RT 03 RW 07. Di lokasi itu longsor terjadi di sekitar bangunan rumah milik Harso Sentono. Tidak parah memang, hanya talud sepanjang 3 meter dengan tinggi 2 meter yang ambrol,” kata dia.
Kasi Pemerintahan Desa Sawahan, Bowo P, menambahkan, atas bencana alam yang terjadi tersebut, pihaknya bersama warga langsung melakukan proses kerja bakti mengevakuasi batang-batang pohon yang tumbang, termasuk yang terjadi di rumah milik Wasikem. Dan berkat kerjasama serta kegotongroyongan masyarakat, sejumlah pohon berhasil disingkirkan dari lokasi.
“Baru saja kita selesai kerjabakti. Untuk pohon yang menimpa rumah sudah kita evakuasi. Rumahnya masih aman untuk ditempati,” ujar dia.
Ia mengatakan, kawasan tersebut memang menjadi langganan bencana. Kondisi tanah yang tergolong labil dan banyaknya pohon besar menjadi faktor pemicunya.
“Kalau rawan longsor di Jatisari, Sawur kalau puting beliung di Selonjono, Plarung dan Tengger. Kita menghimbau masyarakat untuk selalu waspada,” kata dia.
Angin Kencang Juga Terjadi di Nglipar, Rumah Sajinem Rata Dengan Tanah
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Alam (BPBD) Gunungkidul, Edy Basuki memaparkan, dalam beberapa hari terakhir sejumlah bencana alam terjadi di wilayah Gunungkidul. Menurutnya, kejadian ini dipicu oleh angin kencang serta curah hujan yang tinggi di wilayah Gunungkidul.
“Hari ini tadi di Ponjong. Jumat kemarin (11/01/2019) angin kencang merobohkan bangunan di wilayah Kwarasan Tengah, Desa Kedungkeris, Kecamatan Nglipar,” ujar Edy.
Beruntung, untuk kejadian di wilayah Kedungkeris tepatnya di rumah Sajinem (80) tidak ada korban jiwa. Sebab rumah tersebut dalam kondisi kosong.
“Saat itu Sajinem berada rumah cucunya. Padahal rumahnya roboh total, untuk kerugian mencapai Rp 15 juta,” terang Edy.
Edy menambahkan, bencana alam juga berdampak terhadap jaringan listrik di Kecamatan Gedangsari dan Kecamatan Nglipar. Sehingga untuk di wilayah itu sempat terjadi pemadaman beberapa saat.
“Ada tiga titik kerusakan jaringan listrik yang mengakibatkan kerugian Rp 3 juta,” pungkas dia.
-
Sosial3 minggu yang lalu
Gilang dan Salma Dinobatkan Sebagai Dimas Diajeng Gunungkidul 2025
-
Olahraga10 jam yang lalu
Mengenal Demon Pratama, Pemuda Gunungkidul yang Masuk Timnas Bola Pantai Indonesia
-
Sosial4 minggu yang lalu
Berkenalan dengan Ekawati Rahayu Putri, Calon Ketum HIPMI DIY yang Visioner
-
Sosial3 minggu yang lalu
Festival Umuk Kampung, Merayakan Kelestarian Kota dengan Merawat Tradisi
-
Sosial4 minggu yang lalu
Kasus Kesehatan Mental Tinggi, Gunungkidul Kolaborasi dengan IPI untuk Penanganan dan Antisipasi
-
film3 minggu yang lalu
LSB PP Muhammadiyah Luncurkan Film “Djuanda: Pemersatu Laut Indonesia”
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Kasus Antraks Kembali Ditemukan di Gunungkidul
-
Sosial2 minggu yang lalu
Purna Tugas, Mantan Bupati Sunaryanta Pulang dengan Berlari 8 Km
-
Hukum1 minggu yang lalu
TNI dan Satgas PKH: Garda Terdepan dalam Penegakan Hukum Perkebunan Sawit Ilegal
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Tinjau Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Soroti Banyaknya Kasus Perselingkuhan yang Melibatkan ASN
-
Pemerintahan1 hari yang lalu
Bupati Copoti Reklame Tak Berizin yang Bertebaran di Gunungkidul