fbpx
Connect with us

Pemerintahan

Angka Kemiskinan di 3 Kecamatan Ini Masih Tinggi

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sejumlah lokasi di sisi utara Kabupaten Gunungkidul tahun 2021 nanti akan dijadikan prioritas pembangunan. Saat ini, kawasan utara Kabupaten Gunungkidul masih terus menjadi beban daerah dalam penanganan kemiskinan lantaran tingginya angka kemiskinan. Pemkab sendiri masih dalam tahap review Tata Ruang dan Tata Wilayah khususnya zona utara sebelum akhirnya disahkan menjadi Perda akhir tahun 2020 nanti.

Kepala Bidang Fisik dan Pra Sarana Bappeda Kabupaten Gunungkidul, Bambang Riyanto menjelaskan, angka kemiskinan di Gunungkidul sendiri masih tinggi di desa sisi utara seperti di Kecamatan Gedangsari, Ngawen serta Nglipar. Menyikapi hal ini, pihaknya pun meminta agar dalam penyusunan RTRW dibangun satu kawasan strategis percepatan pertumbuhan ekonomi baru untuk sisi tersebut. Dengan adanya kawasan ini, maka diharapkan nantinya industri bisa tumbuh dan berujung kepada kesejahteraan masyarakat.

Berita Lainnya  Pasca Gelombang Tinggi, Sebagian Nelayan Gunungkidul Telah Kembali Melaut

“Setelah RTRW ditetapkan kan harus ditindaklanjuti dengan penyusunan rencana detailnya, pola ruangnya mau seperti apa,” ucap Bambang, Kamis (27/02/2020).

Setelah kawasan strategis tersebut dibuka, menurutnya semua lini pun akan mendapatkan dampak positif. Ia memberi contoh, pertanian, pariwisata, infrastruktur dan juga ekonomi bisa diperkirakan akan terus meningkat.

“Selama ini kita melihat kawasan utara stuck, seperti tidak ada yang bisa diharapkan karena tidak sesuai dengan tata ruang,” imbuh Bambang.

Harapannya, dengan dibukanya kawasan strategis ini semua sektor bisa masuk. Kendati ia mengakui, zona utara cukup rawan longsor, namun menurut dia bisa disiasati dengan perizinan.

“Nanti harus ada izin jika akan ada pembangunan infrastruktur dari investor, baru nanti bikin kajian lingkungan kan bisa dilakukan rekayasa teknik, misalnya kontur tanahnya yang ekstrem rawan longsor tetap bisa disiasati,” jelas Bambang.

Menurutnya, jika dibuka kawasan strategis di sisi utara, ekonomi pun akan tumbuh. Pihaknya pun menargetkan, pembangunan kawasan strategis ini bisa diintegrasikan pada masa kepemimpinan Bupati di periode mendatang.

Berita Lainnya  Hasil Rapid Tes Penghulu KUA Dinyatakan Reaktif, Jalani Isolasi di Wisma Wanagama

“Harapannya bisa masuk pada program lima tahun ke depan,” ujarnya.

Sementara itu, Kasubag Perencanaan DPUPKPR Kabupaten Gunungkidul, Handoko menambahkan, saat ini sisi utara Kabupaten Gunungkidul masih seputar industri. Pihaknya pun mendukung Penetapan RTRW yang mengatur secara detail tata ruang sisi utara Gunungkidul.

“Untuk pembukaan kawasan strategis masih menunggu RTRW,” tandas dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler