Politik
Belasan Miliar Anggaran Pilkada Habis Untuk Honor Petugas
Wonosari,(pidjar.com)–Komisi Pemilihan Umum (KPU) Gunungkidul menetapkan anggaran untuk penyelenggaraan Pilkada 2020 mendatang sebesar Rp 27,7 miliar rupiah. Dari jumlah tersebut, ploting anggaran terbanyak terdapat pada pembiayaan operasional badan adhock yang didalamnya terdapat PPK, PPS dan KPPS.
Ketua KPU Gunungkidul, Ahmadi Ruslan Hani mengatakan, dari total anggaram yang ada sebanyak 60,62 persen digunakan untuk honor badan adhock. Jumlah tersebut dapat dibilang cukup banyak mengingat banyaknya jumlah desa di Gunungkidul.
“Sekitar 60,62 persen atau sekitar Rp 16 miliar sekian untuk pembiayaan badan adhock,” ujar Hani kepada pidjar.com, Kamis (21/11/2019).
Ia menambahkan, anggaran juga akan digunakan untuk membiayai kegiatan sosialisasi. Adapun pihaknya menganggarkan sebanyak 6,83 persen atau sekitar Rp 1,9 miliar untuk pembiayaan kegiatan tersebut.
“Kemudian sisanya untuk biaya tahapan-tahapan pemilu, seperti pemutahiran daftar pemilih, fasilitasi kampanye dan lainnya,” ucap dia.
Saat ini, pihaknya tengah menggencarkan sosialisasi bersama Kesbangpol di sejumlah kecamatan. Sosialiasi kali sendiri diutamakan diberikan bagi pemilih pemula. Nantinya, sosialiasasi akan digencarkan di seluruh kecamatan dalam waktu dekat ini.
“Saat ini ada 4 kecamatan, minggu depan akan kita laksanakan di seluruh kecamatan yang ada di Gunungkidul,” kata Ahmadi.
Disinggung mengenai adanya bakal calon yang melakukan konsultasi, Hani menyebut sampai saat ini belum ada. Selain itu juga belum ada partai politik yang secara khusus menjalin komunikasi terkait Pilkada 2020 mendatang.
“Belum ada bakal calon yang bertanya persyaratan atau yang lainnya,” singkat dia.
Sementara itu, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Gunungkidul di sisi lain akan membuka pendaftaran panitia pengawas kecamatan (Panwascam). Sosialisasi pun terus dilakukan agar ketersediaan Panwas di setiap kecamatan terpenuhi.
“Ada beberapa kecamatan yang kekurangan pengawas. Untuk itu kita akan melakukan sosialisasi lebih gencar untuk merekrut pengawas agar dapat memenuhi jumlah pengawasnya,” ujar Ketua Bawaslu Gunungkidul, Is Sumarsono.
-
Politik3 minggu yang lalu
Suara Jeblok, PDIP Akui Kalah Rekruitmen dan Salah Tunjuk Ketua Bapilu
-
Politik4 minggu yang lalu
Hampir Separuh Incumbent Tumbang, Termasuk Ketua DPRD
-
Politik3 minggu yang lalu
21 Caleg Baru Akan Duduki Kursi DPRD Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Beda Hitungan, Jamaah Aolia Gunungkidul Mulai Sholat Tarawih Malam Ini
-
Pendidikan3 minggu yang lalu
Capaian Prestasi SMA Mubammadiyah Al Mujahidin di Olympicad Nasional
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Gunungkidul Dilanda Hujan dan Angin Kencang, Sejumlah Titik Porak Poranda
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Peternak Telur Gelar Rembuk Nasional Demi Menyongsong Panen Jagung 1,9 Ton
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Waspada, 2 Bulan Terakhir Kasus DBD di Gunungkidul Tembus 280 Penderita, 2 Meninggal Dunia
-
Pariwisata6 hari yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Sosial4 minggu yang lalu
Perduli Layanan Masyarakat, Pengusaha Ini Salurkan 6 Unit Ambulans Untuk Warga Gunungkidul
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Targetkan 25 Medali Emas, Pemerintah Janjikan Bonus Untuk Kontingen Popda Gunungkidul
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mega Proyek Pembangunan Gedung DPRD Gunungkidul Dilanjutkan Tahun Ini