Belok Sembarangan Picu Tabrakan, Satu Orang Luka Serius

Playen,(pidjar.com)–Dua sepeda motor bertabrakan di Jalan Jogja-Wonosari pada Jumat (04/09/2021) malam kemarin. Tiga orang harus dilarikan ke rumah sakit di mana seorang diantaranya mengalami luka yang cukup serius. Insiden ini diduga dipicu oleh ketelodoran salah seorang pemotor yang tak melihat keadaan lalu lintas sekitar ketika berbelok.

Kanit Lantas Polsek Playen, Ipda Suwadi menceritakankan, kejadian bermula saat Abdullah Asavii (30) dan Ari Fajar Ardiyanto (27), keduanya warga Gading VIII (006/008) mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi B 6139 GLY melaju dari arah barat. Sesampainya di lokasi kejadian, pertigaan Plembon Kidul, Kalurahan Logandeng, Kapanewon Playen menyalip salah seorang pemotor. Naasnya, pada saat itu, pemotor lainnya, Desi Kurniawati (22) warga Jaten, Kalurahan Ponjong yang melaju menggunakan sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi AB 3085 UK hendak memotong berbelok ke kanan.

Saat berusaha memotong jalan, Desi tak melihat kondisi lalu lintas di sekitarnya. Sehingga kemudian, ia justru menabrak kendaraan yang hendak mendahuluinya.

“Pengendara atas nama Desi kurang konsentrasi sehingga menabrak sepeda motor di depannya dari sebelah kanan,” papar Suwadi, Sabtu (04/09/2021).

Suwadi menambahkan, pasca tubrukan, ketiga orang korban yang terlibat langsung terkapar di jalanan. Bahkan, pembonceng sepeda motor Honda Beat, Ari Fajar Ardiyanto sempat terpental cukup jauh hingga keluar marka jalan. Kepala Ari diduga membentur aspal dengan keras. Usai kejadian, meski masih dalam kondisi sadar, dari telinganya terus menerus mengeluarkan darah yang merupakan tanda mengalami luka dalam.

“Korban dilarikan ke Rumah Sakit Nur Rohmah namun kemudian dirujuk ke Panti Rahayu,” beber dia.

Sementara Abdullah Asavii mengalami luka pada kaki kanan dan kaki kiri lecet. Ia masih sadar dan hanya rawat jalan. Kemudian untuk Desi sendiri mengalami memar di bagian lutut, mengeluhkan pusing dan juga hanya mengalami rawat jalan.

“Dua kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah kami amankan untuk penyelidikan lebih lanjut,” papar Suwadi.

Atas peristiwa ini, Suwadi mengimbau masyarakat yang menggunakan jalan raya agar selalu waspada dan berkonsentrasi saat mengendarai kendaraan. Terlebih jika hendak menyebrang.

“Banyak kasus kecelakaan yang disebabkan kurang konsentrasi sehingga mencelakai pengendara lainnya, budayakan tertib berlalu lintas,” tandas Suwadi.