fbpx
Connect with us

Sosial

Berkenalan Dengan Bripda Anita, Polisi Ayu Yang Ngetop Lewat Cover Lagu Deen Asalam

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Stigma mengenai polisi yang sangar serta tegas seketika luluh lantak saat bertemu dengan Bripda Anita Dwi Astuti. Penampilannya yang anggun dan ayu tentunya membuat polisi wanita yang berdinas sebagai penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Satreskrim Polres Gunungkidul nampak berbeda dengan rekan-rekannya yang lain yang didominasi kaum adam.

Bripda Anita ini beberapa waktu lalu viral di media sosial serta elektronik. Videonya yang tengah mengcover lagu Deen Asalam mencuri perhatian publik. Bahkan dara cantik ini secara ekslusif sempat diliput oleh sebuah media tv nasional.

Ditemui pidjar-com-525357.hostingersite.com, putri kelahiran Gunungkidul, 2 April 1996 viralnya cover lagu Deen Asalam memang sangat berdampak terhadap kehidupannya. Mulai dari itu, banyak orang yang mulai mengenalnya. Sebagai seorang polwan muda yang bertugas sebagai penyidik, Anita memang tak terlalu banyak terjun ke masyarakat.

Berita Lainnya  Sidak di Sejumlah Supermarket Besar, Petugas Gabungan Temukan Beras Diduga Ilegal Diedarkan

“Ya jadi banyak yang kenal dan tahu mengenai saya,” kata Anita, Jumat (03/08/2018) siang.

Moncernya prestasi sebagai penyanyi tak lantas membuat Anita silau dan memutuskan hijrah total ke dunia seni. Anita menegaskan bahwa ia adalah tetap sebagai anggota Polri, seperti yang diidam-idamkannya. Menurutnya, seni hanyalah hobi semata meski juga sangat dicintainya.

“Tidak ada kepikiran untuk beralih, karena menyanyi hanya hobi saja. Itu pun jika tugas-tugas pokok saya sudah selesai," ujar dia.

Jiwa seni sendiri disebutnya merupakan keturunan dari keluarga besarnya. Banyak diantara kerabatnya yang terjun ke dunia seni. Anita menceritakan kegemarannya menyanyi muncul sejak usia 10 tahun. Kepercayaan dirinya tampil diatas panggung diasah dari acara-acara sekolah.

Berita Lainnya  Catut Nama Bupati, Penipu Kelabui Takmir Masjid

"Buyut saya seorang dalang, ada yang pemain kethoprak juga," kata Anita kepada pidjar-com-525357.hostingersite.com di ruang UPPA Polres Gunungkidul.

Justru dengan mulai dikenalnya dia sebagai penyanyi, akan dimanfaatkan betul dalam tugasnya sebagai polisi. Ia ingin agar ke depan masyarakat bisa merubah pemahaman mereka terhadap anggota polisi yang sangar dan menakutkan. Polisi saat ini adalah sahabat dan pengayom masyarakat.

Dunia seni menyanyi semacam ini akan dijadikan sebagai media dalam kampanye semacam ini.

“Ya inginnya memberi pemahaman kepada masyarakat luas bahwa polisi tidak hanya ungkap kasus, tidak hanya menilang tapi juga banyak yang mempunyai jiwa seni. Dengan begitu polisi bisa lebih dekat dengan masyarakat," ucapnya.

Berita Lainnya  Seekor Monyet Kecil Tak Terselamatkan Akibat Lemas Kekurangan Air

Boomingnya cover lagu Deen Asalam ini membuatnya semakin bersemangat dalam berkarya. Ia sendiri tergabung bersama komunitas polisi musisi. Ke depan, ia berencana semakin banyak membuat album cover semacam ini dan mengunggahnya ke media sosial maupun channel youtube.

"Chanel youtube ada, tapi tidak hanya saya sendiri. Saya bersama teman-teman," ucapnya.

Anita mengungkapkan, seiring berjalannya waktu serta banyaknya interaksi serta efek dari kepopulerannya di masyarakat mampu merubah penampilannya. Lulusan SMK Negeri 2 Wonosari itu kini terlihat berpenampilan lebih tertutup.

"Dulu memang belum berhijab, tetapi setelah saya mendapatkan pemahaman bahwa wanita muslim harus lebih menutup anggota tubuh, kemudian saya memutuskan untuk berhijab," tutupnya.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler