Bobol Toko Kelontong, Pencuri Angkut Uang Tunai dan Rokok Senilai Ratusan Juta

Tepus,(pidjar.com)–Hari Budi Santoso (43) warga Bintaos, Desa Sidoharjo, Kecamatan Tepus harus menelan kerugian hingga ratusan juta rupiah. Toko kelontong Sekar Abadi miliknya dibobol oleh pencuri. Dalam aksinya kali ini, pencuri berhasil membawa kabur uang tunai puluhan juta dan satu ball rokok dari berbagai merk. Hingga saat ini, petugas kepolisian dari Polsek Tepus dan Polres Gunungkidul terus melakukan pendalaman serta penyelidikan guna mengungkap pelaku identitas pelaku.

Kapolsek Tepus, AKP Mustaqim memaparkan, pencurian ini pertama kali diketahui sekitar pukul 06.00 WIB. Di jam tersebut, korban sedang melayani salah seorang pembeli. Awalnya, Hari tidak merasa curiga lantaran di dalam tokonya, tidak terlihat hal yang ganjil. Barulah ketika hendak mengambil uang kembalian, Hari mendapati uang yang ia simpan di sebuah loker sudah tidak ada di tempat semula. Menyadari hal tersebut, korban langsung panik.

Beberapa loker dan rak kaca diperiksa oleh pemilik toko. Namun uang yang dimaksud baik uang kembalian maupun uang lainnya senilai 10 juta sudah raib. Korban melakukan pengecekan etalase-etalase yang dimiliki, seketika itu juga ia kemudian sadar bahwa tak hanya uang tunai, melainkan 1 ball rokok berbagai merk juga digasak oleh pelaku.

“Kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta. Mengingat jumlah uang dan rokok yang berhasil diambil tidaklah sedikit,” kata AKP Mustaqim, Jumat sore.

Korban akhirnya sadar telah menjadi korban kejahatan setelah melihat di dalam ruko, terlebih di sekitar etalase kaca yang digunakan untuk menyimpan berbagai dagangan dalam kondisinya sedikit acak-acakan. Atas kejadian ini korban lantas melakukan pelaporan pada pihak kepolisian untuk melakukan pengecakan lanjutan.

Dalam pemeriksaan yang dilakukan polisi, tidak ditemukan kerusakan pada rolling door. Menurut Lustaqim, pihaknya belum dapat menentukan dari mana pelaku masuk ke dalam toko. Ia beberkan lebih lanjut, perkiraan polisi, pelaku pencurian ini dimungkinkan lebih dari satu orang meski pihaknya juga belum mendapatkan petunjuk secara gamblang.

“Kami terjunkan anggota Unit Reskrim dan berkoordinasi dengan Polres Gunungkidul untuk melakukan pengembangan,” imbuh dia.