Connect with us

Sosial

Bupati Gunungkidul Kukuhkan Pengurus FPRB Baru

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar.com)– Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) merupakan sebuah organisasi atau lembaga yang dibentuk untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana. Mengingat potensi kebencanaan di suatu daerah sangat bermacam macam.

FPRB di Gunungkidul selama ini telah berjalan sangat baik. Tak hanya di kabulaten namun kapanewon pun juga memiliki anggota yang memiliki ketugasan berkaitan dengan kebencanaan dan sosial. Guna semakin mengoptimalkan ketugasan mereka secara berkala kepengurusan selalu dilakukan pergantian.

Seperti pada Sabtu 1 Februari 2025 kemarin, Bupati mengukuhkan Pengurus Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kabupaten Gunungkidul di Ruang Handayani, Kantor Sekretariat daerah Kabupaten Gunungkidul.

“Mudah mudahan amanah yang baik ini yang diamanahkan kepada rekan rekan akan memiliki dampak manfaat yang besar bagi kehidupan masyarakat di Gunungkidul ini,” ucap Bupati Gunungkidul, Sunaryanta.

Berita Lainnya  Curah Hujan Diperkirakan Meningkat Mulai September, Dinas Kirim Surat Edaran Untuk Petani

Ia mengungkapkan, ketugasan dan fungsi FPRB ini cukup luas. Seperti memastikan pembangunan daerah yang berbasis pengurangan risiko bencana, memastikan kelembagaan penanggulangan bencana dapat bersinergi dengan baik, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, dan mengurangi risiko bencana baru.

“Dibentuknya forum seperti ini agar setiap daerah siap dalam menghadapi kebencaan seperti hidrometeorologi, kekeringan, ini semua sebagai upaya untuk meminimalisir,” jelasnya.

Sunaryanta berharap, dalam menghadapi ancaman kebencanaan untuk tidak berjalan sendiri, namun juga berkolaborasi dan bersinergi dengan berbagai stakeholder serta melibatkan masyarakat bersama-sama meminimalisir dampak yang diakibatkan dari sebuah bencana.

“Pemda dalam hal ini BPBD juga menyiapkan salah satunya Damkar, sarana prasarana lainnya ini merupakan bentuk kesiapan dan adaptasi dalam sebuah perkembangan jaman dan teknologi dalam menghadapi kebencaan,” pungkas Sunaryanta.

Berita Lainnya  Jalin Kerjasama dengan Dua Perusahaan, Petani Tanjungsari Beranikan Diri Budidaya Porang

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler