Pendidikan
Coba-coba Pakai Calistung saat Penerimaan Siswa SD, Bersiaplah Terima Sanksi






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menghapus syarat tes baca, tulis, hitung (calistung) dalam Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat Sekolah Dasar (SD). Rencananya, aturan tersebut akan diterapkan pada tahun ajaran 2023/2024 mendatang.
Kepala Dinas Pendidikan Gunungkidul, Nunuk Setyowati, saat ditemui mengatakan kebijakan tersebut bukanlah hal baru di sektor pendidikan. Disebutnya jika di Gunungkidul sendiri aturan serupa sudah diterapkan sejak lama. Bahkan ia menegaskan jika melarang pihak sekolah untuk menerapkan tes calistung bagi calon siswa SD yang hendak masuk di sekolahnya.
“Aturan adanya calistung sebagai seleksi masuk SD memang tidak ada di Gunungkidul, aturan itu memang sebetulnya sudah lama diberlakukan,” tegasnya, Selasa (4/4/2023).
Menurutnya, anak pada usia TK tidak bisa dipaksakan untuk menguasai materi calistung karena pada usia tersebut anak masih senang bermain. Ketika diharuskan menguasai calistung dikhawatirkan anak akan merasa kelelahan dan kemampuannya akan menurun pada 4 tahun setelah masuk SD.
“Karena tidak sesuai dengan usianya, jadi anak nanti kelas satu sampai tiga itu melejit nah kelas 4 justru menurun karena kelelahan di otak,” ucapnya.







Upaya pengawasan terhadap sekolah saat masa PPDB tingkat SD selalu rutin pihaknya lakukan. Ia tak segan-segan menindak tegas sekolah yang kedapatan masih menerapkan tes calistung saat PPDB tingkat SD.
“Jadi memang TK itu usia anak bermain, apalagi pas kelas satu itu pembelajarannya masih kental dengan bermain. Tegas saya larang, kalau pas tahun ajaran baru ada praktek seperti itu bisa dilaporkan untuk kami tindak tegas,” imbuhnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Seksi Kurikulum Bidang SD, Dinas Pendidikan Gunungkidul, Asbani. Ia mengatakan jika sudah mengedarkan surat ke sekolah untuk menindaklanjuti larangan penerapan calistung saat PPDB tingkat SD. Disebutnya jika dalam aturan yang berlaku juga melarang praktek calistung saat PPDB.
“Tes masuk SD dari dulu tidak boleh ada tes calistung, untuk SD Negeri saya jamin tidak ada,” tutup Asbani.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks