Dari Total 144 Desa di Gunungkidul, Baru 5 Pemerintah Desa Yang Sudah Bagikan BLT ke Warga Miskin

Playen,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Beberapa waktu lalu, pemerintah pusat mengeluarkan instruksi kepada pemerintah desa untuk selekasnya memberikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada warga miskin sebesar Rp 600 ribu selama 3 bulan. Namun sejauh ini, baru ada 5 desa dari total 144 desa di Gunungkidul yang sudah melakukan penyaluran. Salah satunya Desa Banaran, Kecamatan Playen.

Sekretaris Desa Banaran, Andi Setiawan mengatakan sudah melakukan penyaluran BLT sejak Jumat (08/05/2020) lalu. Di desa ini ada 141 penerima BLT dari Dana Desa. Anggaran yang disediakan sebesar Rp 84,6 juta.

“Kami sudah mulai penyaluran beberapa hari lalu dan tetap menerapkan protokol kesehatan,” kata Andi Setiawan, Kamis (14/05/2020).

Teknis pelaksanaannya, tim yang ditunjuk bergerak ke masing-masing padukuhan kemudian diakomodir dalam pembagiannya. Hal ini dilakukan agar tidak menyebabkan kerumunan dan hal-hal yang tidak diinginkan.

Disinggung mengenai pendataan yang dilakukan, Andi mengungkapkan pencermatan data DTKS awalnya terus dilakukan. Warga yang tidak mendapatkan bantuan dari Dinas Sosial maupun Kemensos menjadi salah satu acuannya. Disisi lain data yang diambil juga berkaitan dengan warga yang kehilangan pekerjaan akibat covid 19, keluarga yang memiliki anggota keluarga rentan sakit dan lainnya.

“Data yang diperoleh itu kembali diverifikasi oleh tim selanjutnya di Musdes-kan. Tentu kita tidak sembarangan dalam pendataan ini, harapannya semua rata yang benar-benar membutuhkan mendapatkan bantuan,” jelas dia.

Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Sudjoko didampingi Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Subiyantoro menyampaikan ke-5 desa yang sudah menyalurkan BLT, yakni Desa Banaran, Gading, Logandeng, Ngunut, dan Ngipak.

Hitungan dari pemkab Gunungkidul jika semua desa memproyeksikan 30 persen dana yang dimiliki untuk pemberian bantuan, maka total ada Rp 42,5 miliar dana yang disalurkan untuk 23.614 Kepala Keluarga di Gunungkidul.

“Yang lain masih dalam proses. Sementara yang melaporkan baru 5 desa itu,” ungkap Subiyantoro.

Tidak hanya BLT Dana Desa yang mulai disalurkan oleh pemerintah. Kamis pagi tadi secara simbolis Bupati Gunungkidul beserta jajaran menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST) bagi masyarakat Gunungkidul. Bantuan ini berupa uang tunai senilai 600 ribu rupiah yang juga akan diberikan selama 3 bulan.

Dalam penyalurannya menggandeng pihak ketiga yakni PT Pos. Sebanyak 37.725 warga akan menerima bantuan ini. Dinsos sendiri berharap dengan adanya sejumlah bantuan yang disalurkan tersebut dapat membantu beban masyarakat Gunungkidul.

“Total ada 44.124 penerima BST dari Kementerian ini, 5.446 sudah disalurkan melalui bank (rekening) sisanya setelah dilakukan verifikasi data baru mulai disalurkan,” ucap Kepala Dinas Sosial Gunungkidul, Siwi Iriyanti.