Peristiwa
Densus 88 Anti Teror Amankan Sejumlah Barang, Terduga Teroris Dikenal Ramah dan Sering Berbaur dengan Warga
Playen,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Dalam penggeledahan di rumah kontrakan yang ditinggali oleh Was dan keluarganya melibatkan sejumlah petugas gabungan dan disaksikan oleh sejumlah tokoh masyarakat. Beberapa barang milik Was diamankan oleh tim Densus 88 sebagai bahan penyelidikan lanjutan. Was sendiri dikenal oleh masyarakat sebagai pendatang yang ramah dan sering membaur bersama masyarakat Padukuhan Ngawu.
Sri Maryati (70) yang merupakan tetangga Was mengatakan bahwa Was dikenal masyarakat sebagai pendatang yang ramah. Setiap ada kegiatan ia sering ikut dan sering membaur. Was memang seorang pedagang pakaian yang dijual di pasar Playen, Dlingo dan lainnya.
“Membaur biasa kok dia itu. Pernah ikut kerja bakti, tilikan dan kegiatan kemasyarakatan lainnya,” kata Sri.
Menurutnya tidak ada gelagat aneh yang ditunjukkan oleh keluarganya. Hanya saja memang istri Was orangnya agak tertutup. Mereka sekeluarga diketahui telah menghuni rumah itu sekitar 6 bulan.
“Kalau ibu memang tertutup. Mereka mempunyai 7 anak, tapi yang tinggal di rumah kontrakan itu hanya pak Was, istrinya dan 3 orang anaknya,”tambah dia.
Ia menceritakan, pagi tadi Was masih beraktivitas seperti biasa. Saat subuh, Was masih pergi ke masjid sholat berjamaah dengan sejumlah warga lainnya. Namun setelah agak siang warga setempat sudah tidak mengetahui keberadaannya dan sekitar rumah sudah ramai petugas kepolisian dengan senjata lengkap.
“Habis subuhan saja masih papasan kok sama dia (Was). Kebetulan saya dari pasar terus dia baru keluar masjid,” tambahnya.
Ia tidak mengetahui secara persis bagaimana penangkapan terduga teroris itu. Namun demikian, warga sendiri cukup kaget dengan apa yang terjadi.
Ketua RT 02 Padukuhan Ngawu, Suryono mengatakan, ia pribadi merasa terkejut dengan apa yang sekarang terjadi pasalnya Was sendiri sering membaur dan sering menyapa warga sekitar.
“Saya tidak tahu pastinya tadi. Tapi sejak pagi tadi memang tidak ketemu pak Was, hanya istri dan anak-anaknya,” tambahnya.
Disinggung mengenai kegiatan penyelidikan dan penggeledahan ia tidak mengetahui secara pasti apa yang dilakukan oleh petugas. Dimungkinkan memang dia sudah diamankan oleh petugas, dan yang tinggal di rumah hanya tersisa istri serta anak-anak mereka.
Pantauan di lokasi, tidak ada police line yang terpasang di rumah kontrakan itu. Puluhan petugas kepolisian baik Polsek, Polres, Gegana dan densus berlalu lalang di sekitar lokasi dan melakukan penjagaan.
Saat penggeledahan selesai, nampak seorang petugas menenteng sejumlah buku-buku, handphone, dan alat pemutar DVD yang disimpan di dalam plastik kemudian dibawa masuk kedalam mobil.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Habiskan Anggaran 41 Miliar, Puluhan Titik Ruas Jalan Gunungkidul Diperbaiki
-
Olahraga2 minggu yang lalu
PON XXI Aceh, PDBI Gunungkidul Sabet Juara Umum 2
-
Politik4 minggu yang lalu
Sunaryanta -Ardi Sisir Basis Muhammadiyah
-
Olahraga2 minggu yang lalu
Kejurkab Gunungkidul, Ganeksa Bhumikarta Rebut Gelar Juara Putra
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Tertabrak Fortuner, Pemotor di Gunungkidul Terseret 20 Meter Hingga Tewas
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Kapasitas Mulai Penuh, Pemkab Gunungkidul Wacanakan Perluasan TPAS Wukirsari
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Ratusan Kilometer Jalan Rusak, Pemerintah Usulkan Perubahan Status di Sejumlah Titik
-
Hukum3 minggu yang lalu
Ngaku Bisa Gandakan Uang, Dukun di Gunungkidul Diringkus Polisi
-
Politik4 minggu yang lalu
Benyamin Sudarmaji Deklarasikan Dukungan Untuk Sunaryanta-Ardi
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Rem Blong, Bus Pariwisata Tabrak Lapak Pedagang di JJLS
-
Sosial3 minggu yang lalu
Ardi di Depan Umat Katholik: Hanya di Era Sunaryanta Insiden SARA Tak Pernah Terjadi
-
Hukum2 minggu yang lalu
Sempat Disekap di Rumah Kosong, Siswi 11 Tahun Dicabuli Pemuda Bejat