Connect with us

Sosial

Dinas Sepakati Sejumlah Tuntutan, Aksi Mogok Guru Tidak Tetap Resmi Berakhir

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Aksi mogok kerja atau ijin tidak mengajar yang dilakukan oleh ribuan GTT/PTT secara resmi telah berakhir pada Rabu (17/10/2018) siang kemarin. Mulai Kamis (18/10/2018) pagi ini, ribuan GTT yang sebelumnya menggelar aksi izin tidak mengajar kembali ke sekolah mengampu ketugasan mereka dalam menyalurkan ilmu dan pengetahuan tehadap siswa. Pemberhentian aksi ini sesuai dengan adanya kesepakatan Forum Honorer Sekolah Negeri (FHSN) dengan pemerintah daerah.

Rabu siang kemarin, sejumlah perwakilan forum ini melakukan audiensi dengan pemerintah daerah khususnya Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Gunungkidul. Berdasarkan rapat koordinasi itu, disepakati yakni para GTT/PTT akan kembali ke sekolah dengan sejumlah persyaratan yang akan dipenuhi oleh pemerintah daerah.

Ketua FHSN Gunungkidul, Aris Wijayanto mengungkapkan, adapun kesepakatan dalam forum ini ialah pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga akan segera membuat surat dan mengirimkan ke Kementrian PAN-RB terkait segala macam tuntutan FHSN. Tuntutan yang dimaksud yakni mulai dari pengangkatan menjadi PNS, pencabutan peraturan dari pusat yang seolah membatasi GTT/PTT sehingga tidak diperhatikan.

Berita Lainnya  Jumat Berkah, Komunitas DSD/SDS Bagikan Air Bersih ke Korban Kekeringan

Selain itu, dari pemerintah kabupaten berjanji akan segera berupaya membuat Surat Keputusan (SK) Bupati yang sejak beberapa waktu terakhir digadang-gadang oleh FHSN. Namun meski SK Bupati itu akan segera direalisasikan, Aris sendiri mengaku belum mengetahui SK tersebut kapan diterbitkan. Pasalnya pembahasan tidak sampai ke rentan waktu yang ditentukan oleh kedua pihak.

“Yang jelas akan direalisasikan namun tidak tahu kapannya. Paling penting aksi ini sudah kami akhiri dan GTT/PTT kembali mengajar,” kata Aris Wijayanto, Kamis (18/10/2018).

Disinggung mengenai besaran gaji yang nantinya akan tertuang dalam SK tersebut, dirinya juga belum mengetahui. Untuk SK dan besaran gaji masih akan dilakukan pada pembahasan rapat paripurna dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gunungkidul. Kemudian kesepakatan lain yang dilakukan yakni, jika nantinya terdapat polemik atau ingin menyampaikan aspirasi, akan dilakukan secara elegan yakni dengan negosiasi dan konsolidasi.

Berita Lainnya  Rambah Pemukiman dan Teror Ternak, 3 Ular Berukuran Besar Ditangkap Warga

“Pemerintah mendukung perjuangan kami secara penuh. Tentu perjuangan ini sangatlah berat, di mana segala macam kami pertaruhkan namun hasilnya masih sangat jauh,” terang dia.

Suasana pertemuan FHSN dengan elemen Pemkab Gunungkidul

Sementara itu, Ketua Komisi A DPRD Gunungkidul, Dody Wijaya mengungkapkan Selasa (16/10/2018) lalu Komisi A juga telah melakukan rapat koordinasi dengan Bahron Rasyid, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga. Dalam koordinasi tersebut, anggota dewan mendesak pemerintah daerah untuk segera meralisasikan segala tuntuan dari FHSN. Tentunya dengan sejumlah pertimbangan dan tidak gegabah dalam penyelesaian polemik ini.

“Kami penuh mendukung mereka (GTT/PTT) perjuangan mereka untuk membentuk generasi penerus yang berkualitas cukup berat. Maka perhatian khusus dari pemerintah daerah sangatlah diperlukan,” kata Dody Wijayanto.

Adapun selain desakan terhadap pemerintah daerah, dari anggota dewan ini juga akan akan memperjuangkan dan secara penuh mendukung segala macam bentuk solidaritas yang dilakukan oleh FHSN. Namun demikian, Dody berharap alangkah baiknya jika segala sesuatu yang dilakukan yakni harus memikirkan dampak positif dan negatif, serta mengedepankan koordinasi, musyawarah dan negosiasi.

Berita Lainnya  SMK-SMK Gunungkidul Diserbu Pendaftar Dari Luar Kabupaten

Menanggapi adanya isu terkait GTT/PTT yang mogok kerja sebaiknya diganti dengan sumber daya manusia yang lain, politisi dari PAN ini sangatlah tidak setuju. Pasalnya untuk melakukan pergantian pendidik atau tenaga kerja lain tidak bisa sembarangan. Latar belakang dan kualitas perlu diperhatikan. Jika salah-salah, bukan tidak mungkin justru akan berakibat fatal dan berbahaya.

“Ada pertimbangan tersendiri, dan tentunya membutuhkan waktu yang tidak sebentar to,” tutur dia.

Keyakinan dari Komisi A dan kepala dinas terkait aksi mogok kerja yang tidak akan berlangsung lama ini akhirnya berbuah manis. Setelah dilakukan pertemuan baik anggata dewan dengan dinas, dan FHSN dengan dinas disepakati aksi ini diberhentikan.

Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler