Peristiwa
Diterpa Hujan Deras, Rumah Lapuk Milik Satiyem Roboh Rata Dengan Tanah





Nglipar,(pidjar.com)–Sebuah bangunan rumah roboh rata dengan tanah akibat hujan deras yang terjadi pada Jumat (12/11/2021) kemarin. Beruntung dalam insiden ini, tidak sampai ada korban jiwa maupun luka. Kerugian sendiri diperkirakan mencapai jutaan rupiah.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, Edy Basuki mengungkapkan, bangunan rumah yang roboh ini merupakan milik Satiyem warga Padukuhan Kwarasan Wetan, Kalurahan Kedungkeris, Kapanewon Nglipar. Sejak siang, hujan deras memang mengguyur wilayah Nglipar. Berselang beberapa waktu, kemudian diikuti suara gemuruh yang disusul dengan robohnya rumah milik Satiyem roboh. Menurut Edy, robohnya rumah tersebut disebabkan oleh kondisi rumah yang sudah lapuk sehingga tidak kuat menahan air hujan yang turun terus menerus.
“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,” ucap Edy, Sabtu (13/11/2021).
Sejumlah warga yang mendengar kabar adanya rumah roboh lantas berdatangan ke lokasi kejadian. Saat hujan sudah reda warga kemudian bergegas melakukan evakuasi sejumlah barang milik korban yang sekiranya bisa diselamatkan. Tak berselang lama petugas dari BPBD, TNI Polri, dan relawan datang untuk membantu proses pembersihan.
“Kita upayakan penanganan awal pembersihan puing bangunan dan evakuasi barang-barang lain,” jelas dia.
Diperkirakan, kerugian akibat kejadian ini sendiri mencapai jutaan rupiah. Disinggung mengenai bantuan kepada korban, Edy menyampaikan bahwa pemeritah memberikan bantuan logistik terlebih dahulu. Untuk bantuan dalam bentuk lain, misalnya stimulan perbaikan rumah, ia mengatakan jika masih menunggu usulan serta hasil assesment yang dilakukan oleh petugas.
Dalam kondisi sekarang ini, petugas BPBD, relawan, hingga anggota kepolisian telah disiagakan untuk melakukan monitoring dan penanganan jika terjadi kebencanaan.
“Seluruh anggota kita perintahkan untuk bersiaga mengingat potensi bencana untuk cuaca seperti ini memang sangat besar,” papar dia.

-
Sosial4 minggu yang lalu
SMP Swasta Ini Borong Juara di LBB Gunungkidul 2023
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Tragis, Warga Prigi Tewas Usai Terlindas Bus Pariwisata di Jalan Jogja-Wonosari
-
Sosial4 minggu yang lalu
Asa Warga Karangnongko Miliki Jalan Layak Akhirnya Terwujud, Pria Ini Berjalan Merangkak
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Disapu Angin Kencang, Sejumlah Rumah di Semin Rusak
-
Peristiwa12 jam yang lalu
Laka Maut di Jalan Baron, 2 Orang Meregang Nyawa
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Besaran UMK 2024 Telah Disepakati, Gunungkidul Menjadi Yang Terendah se-DIY
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Kemarau Panjang, BPBD Gunungkidul Terus Layani Permintaan Droping Air
-
Politik4 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 48 Miliar Untuk Pilkada Gunungkidul 2024
-
Sosial2 minggu yang lalu
Sekian Lama Tak Disentuh Pemerintah, Pengusaha Muda Bangun 2 Ruas Jalan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Hari Jadi Gunungkidul Berubah Jadi 4 Oktober
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Sembilu Alun-alun Wonosari, Niat Hati Dibangun Justru Jadi Gersang
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Baru 2 Minggu Selesai, Proyek Gedung Baru Miliaran Sudah Rusak