Peristiwa
Gandir Lagi, Kardiyo Ditemukan Tewas di Belakang Rumahnya
Panggang, (pidjar-com-525357.hostingersite.com)– Peristiwa Bunuh diri dengan cara gantung diri, lagi-lagi terjadi di Gunungkidul. Pada Selasa (08/03/2022) dini hari tadi, seorang lelaki paruh baya yang diketahui bernama Kardiyo (50) warga Padukuhan Macanmati, Kalurahan Girimulyo, Kapanewon Panggang, ditemukan tak bernyawa dengan kondisi gantung diri di pohon belakang rumahnya.
Kapolsek Panggang AKP Ahmad Fauzi Mulyono menceritakan, kejadian ini pertama kali diketahui sekitar pukul 03.30 WIB. Saat itu, keluarga curiga lantaran tak melihat korban di dalam rumah. Keluarga sendiri curiga lantaran sekitar pukul 01.00, Kardiyo sempat akan keluar dari rumah dengan membawa parang. Namun niat tersebut berhasil digagalkan oleh keluarga.
Namun berselang beberapa waktu kemudian, ketika keluarga sudah tertidur pulas, Kardiyo kembali mencoba keluar rumah. Korban pergi dengan membawa tali tampar dan tongkat bantu jalan menuju ke sebatang pohon jati yang ada di belakang rumahnya.
“Korban diperkirakan meninggalkan rumah sekitar pukul 03.00 WIB setelah mengetahui seluruh anggota keluarganya telah tertidur,” ucap Kapolsek Panggang, Selasa siang.
Salah seorang anggota keluarga lantas terbangun. Ia berusaha mengecek keberadaan Kardiyo. Terkejutlah ia ketika Kardiyo didapati tak ada di dalam rumah. Pencarian pun lantas dilakukan. Saat dicek hingga ke bagian belakang pekarangan rumahnya, didapati Kardiyo sudah dalam kondisi gantung diri.
“Saat ditemukan tersebut, Kardiyo sudah dalam kondisi meninggal dunia,” papar Ahmad.
“Saksi kemudian memanggil warga sekitar dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polsek Panggang,” jelasnya.
Anggota yang mendapatkan laporan adanya gantung diri langsung menuju ke lokasi. Bersama petugas medis dari Puskesmas Panggang, jenazah Kardiyo lantas dievakuasi dan lalu dilakukan pemeriksaan medis. Menurut Kapolsek, dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan adanya keganjilan pada tubuh Kardiyo.
“Menurut hasil pemeriksaan tim medis Puskesmas tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan. Korban meninggal dunia murni karena gantung diri,” imbuhnya.
Menurut informasi yang didapat korban, memiliki riwayat penyakit stroke. Diduga, depresi lantaran sakit menahun inilah yang membuat Kardiyo akhirnya nekat mengakhiri hidupnya.
“Jenazah sendiri sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” tutup dia.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Gunungkidul Kembali Beri Sanksi ke ASN, Satu Diantaranya Dipecat
-
Pemerintahan6 hari yang lalu
Habiskan Anggaran 41 Miliar, Puluhan Titik Ruas Jalan Gunungkidul Diperbaiki
-
Politik1 minggu yang lalu
Sunaryanta -Ardi Sisir Basis Muhammadiyah
-
Politik2 minggu yang lalu
Pecah Kongsi PKB-NU di Pilkada Gunungkidul, Ulama Kukuh Tetap Dukung Sunaryanta
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Kapasitas Mulai Penuh, Pemkab Gunungkidul Wacanakan Perluasan TPAS Wukirsari
-
Politik2 minggu yang lalu
Tim Sunaryanta-Ardi Dibentuk, Gabungkan Relawan dan Mesin Partai Langganan Pemenang Pilkada
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kecelakaan Tunggal, Sebuah Mobil Terpental Hingga Seberangi Sungai di Playen
-
Politik3 minggu yang lalu
Show Of Force Sunaryanta-Ardi, Lari ke KPU Bawa Ribuan Relawan
-
event4 minggu yang lalu
Tiang Senja Gelar Pameran Tunggal Bertajuk Api dalam Titik Perhatian
-
Uncategorized3 hari yang lalu
Tertabrak Fortuner, Pemotor di Gunungkidul Terseret 20 Meter Hingga Tewas
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Rem Blong, Bus Pariwisata Tabrak Lapak Pedagang di JJLS
-
Politik2 minggu yang lalu
Benyamin Sudarmaji Deklarasikan Dukungan Untuk Sunaryanta-Ardi