Gegara Tumpahan Bensin, Bangunan Toko Jahit Ludhes Terbakar

Tepus,(pidjar.com)– Suratijo warga Pafukuhan Pucungan, Kalurahan Tepus, Kapanewon Tepus harus merugi hingga puluhan juta. Pasalnya bangunan yang ia gunakan untuk berdagang mengalami kebakaran hebat pada Sabtu (12/11/2022) sore, seluruh bangunan ludes dilalap sijago merah ini.

Kapolsek Tepus, AKP Jarwanto menerangkan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu, Suratijo sedang mengisi bensin ke botol-botol untuk dijual eceran, apesnya bensin justru tumpah dab mengenai kipas angin yang menyala dan langsung menimbulkan percikan api.

Api langsung menjalar ke sekeliling bensin dan menyambar tabung gas yang ada di lokasi tersebut. Api terus membesar, dan menjalar ke bangunan serta benda-benda yang ada, pemilik bangunan dan beberapa orang di lokasi kemudian berteriak meminta pertolongan.

Warga yang mendengar kemudian berusaha memadamkan api dengan alat ala kadarnya. Namun api kian membesar, mwski warga telah berjibaku beberapa saat dengan kobaran api ini tetap tidak pada. Selanjutnya ada yang meminta pertolongan dati Pemadam kebakaran.

“Dilakukan penanganan oleh warga, kepolisian dan unit pemadam kebakaran. Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.30 WIB,”terang AKP Jarwanto.

Seluruh bangunan dan benda-beda di bangunan ini habis hangus terbakar. Adapun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta, sebab beberapa diantaranya yang terbakar yaitu mesin jahit 3 unit, tabung gas 8 buah, kain bahan jahitan, bahan plastik dan barang-barang yang digunakan untuk menjahit, dan lainnya.

“Sekitar Rp 70 juta untuk kerugian yang ditanggung oleh korban,” ujarnya.