Peristiwa
Geger di Pulutan, Lansia Ditemukan Gantung Diri


Wonosari, (pidjar.com)–Dalam beberapa waktu terakhir ini, kejadian gantung diri terus terjadi di Gunungkidul. Pada Kamis (10/03/2022) subuh tadi, seorang warga Padukuhan Karangasem, Kalurahan Pulutan, Kapanewon Wonosari ditemukan tewas dalam keadaan tergantung di depan rumahnya. Diduga, korban nekat melakukan aksinya ini lantaran sakit menahun yang dideritanya.
Kapolsek Wonosari, AKP Edy Purnomo, menyampaikan, korban bernama Adi Rebo Santoso (70) warga Padukuhan Karangasem, Kalurahan Pulutan, Kapanewon Wonosari. Ia menjelaskan, kejadian gantung diri pertama kali diketahui oleh istri korban, Sukini (58) yang saat itu akan pergi ke kamar mandi yang lokasinya berada di luar rumah. Saat keluar rumah, Sukini melihat sebuah jaket biru di pohon nangka yang ada di depan rumahnya.
Sukini sendiri curiga lantaran jaket tersebut ia kenali merupakan milik suaminya. Ia pun lantas mendekat untuk mengecek yang ia lihat. Kagetlah Sukini ketika mendapati sang suaminya sudah dalam keadaan tergantung di seutas tali.
“Setelah saksi mendekat kemudian tahu kalau itu suaminya gantung diri,” ucapnya, Kamis siang.
Kaget melihat suaminya dalam keadaan gantung diri, Sukini lantas berteriak meminta pertolongan. Teriakannya itu didengar oleh menantu korban, Saiful Rohman (27) yang langsung keluar rumah. Saiful kemudian melaporkan kejadian itu kepada ketua RT setempat dan meneruskannya ke pihak kepolisian.
Menurut Kapolsek, ketika dicek, korban sendiri sudah dalam kondisi meninggal dunia. Petugas sendiri lalu mengavakuasi tubuh korban dan dilakukan pemeriksaan medis. Dari hasil pemeriksaan, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Diduga kuat, Adi meninggal murni lantaran bunuh diri.
“Korban ditemukan posisinya pohon sudah roboh dan sebagian tubuh korban sudah menyentuh tanah,” imbuh Kapolsek.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh dari pihak keluarga, korban diketahui memiliki riwayat penyakit jantung dan paru-paru. Selain itu, dalam waktu tiga bulan terakhir korban sering terlihat keluar malam diatas pukul 12 malam.
“Adi sempat beberapa kali mengatakan kepada tetangga akan melakukan gantung diri,” pungkas Edy.

-
Sosial4 minggu yang lalu
SMP Swasta Ini Borong Juara di LBB Gunungkidul 2023
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Tragis, Warga Prigi Tewas Usai Terlindas Bus Pariwisata di Jalan Jogja-Wonosari
-
Sosial4 minggu yang lalu
Asa Warga Karangnongko Miliki Jalan Layak Akhirnya Terwujud, Pria Ini Berjalan Merangkak
-
Hukum4 minggu yang lalu
Komplotan Pencuri Baterai Tower Telekomunikasi Diringkus Petugas
-
Politik4 minggu yang lalu
Empat Program Kunci Untuk Kemajuan Gunungkidul
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Selingkuhi Warganya, Oknum Dukuh Dituntut Mundur
-
Hukum4 minggu yang lalu
Kasus Naik Penyidikan, Korban Bullying di SD Elite Ternyata Sempat Opname di RS
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Disapu Angin Kencang, Sejumlah Rumah di Semin Rusak
-
Pemerintahan6 hari yang lalu
Besaran UMK 2024 Telah Disepakati, Gunungkidul Menjadi Yang Terendah se-DIY
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Kemarau Panjang, BPBD Gunungkidul Terus Layani Permintaan Droping Air
-
Politik4 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 48 Miliar Untuk Pilkada Gunungkidul 2024
-
Sosial1 minggu yang lalu
Sekian Lama Tak Disentuh Pemerintah, Pengusaha Muda Bangun 2 Ruas Jalan