Budaya
Gelar Potensi Rintisan Kalurahan Budaya, Upaya Geliatkan Kegiatan Budaya Gunungkidul


Wonosari, (pidjar.com)–Dalam rangka untuk mengangkat dan melestarikan potensi adat, tradisi, dan budaya di Bumi Handayani, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul menyelenggarakan Gelar Potensi Rintisan Kalurahan Budaya. Helatan ini akan dilaksanakan pada 20 November hingga 23 November 2021 mendatang. Pagelaran tersebut diikuti oleh 22 Kalurahan yang nantinya diambil 5 Kalurahan terpilih untuk mendapatkan hadiah uang tunai.
Kepala Dinas Kebudayaan Gunungkidul, Agus Kamtono, menyampaikan, Gelar Potensi Rintisan Kalurahan Budaya ini merupakan upaya untuk meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap potensi lokal yang dimilikinya. Serta juga untuk memberikan ruang ekspresi bagi pelaku seni dan budaya di kalurahan rintisan budaya. Agus menyebut, event ini diharapkan menjadi titik tolak kebangkitan kebudayaan di Gunungkidul. Mengingat pada masa pandemi ini, kegiatan-kegiatan kebudayaan memang seakan mati suri akibat adanya pembatasan kegiatan masyarakat oleh pemerintah.
“Semoga ini bisa menggeliatkan iklim kegiatan budaya di Gunungkidul,” ucap Agus, Minggu (21/11/2021).
Dalam pelaksanaannya, setiap Kalurahan diberikan stand untuk memamerkan potensi di kalurahannya. Selain itu juga diberikan kesempatan untuk mempertunjukkan kesenian di setiap Kalurahan.
Ia menambahkan, event ini diikuti oleh 22 Kalurahan. Dari seluruh peserta yang mengikuti, akan diambil sebanyak 5 Kalurahan yang akan mendapatkan apresiasi berupa uang pembinaan sebesar Rp. 15 juta untuk penyaji terbaik pertama, Rp. 12,5 juta untuk penyaji terbaik kedua, Rp. 10 juta untuk penyaji terbaik ketiga, Rp. 8 juta untuk penyaji terbaik keempat, dan Rp. 7 juta untuk penyaji terbaik kelima. Karena masih dalam masa pandemi, pelaksanaan kegiatan dilakukan secara terbatas dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube milik Dinas Kebudayaan Gunungkidul.
“Akan ada 5 penyaji terbaik yang akan mendapatkan trofi serta uang pembinaan,” ucapnya.
Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, yang membuka kegiatan tersebut menyampaikan jika sudah sepatutnya potensi adat dan tradisi yang berada di setiap Kalurahan untuk dikembangkan yang dapat membawa perkembangan ekonomi di masyarakat. Harapannya, dengan adanya kegiatan tersebut Kalurahan yang masih menjadi rintisan Kalurahan Budaya dapat segera menjadi Kalurahan Budaya agar dapat lebih mandiri dalam mengembangkan potensi budaya di wilayahnya.
“Memang sudah selayaknya potensi Kalurahan untuk digali guna mendukung ekonomi warga. Kalurahan merupakan tempat budaya dan dukungan ekonomi juga tidak kalah penting,” pungkas Sunaryanta.

-
Sosial3 minggu yang lalu
SMP Swasta Ini Borong Juara di LBB Gunungkidul 2023
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Tragis, Warga Prigi Tewas Usai Terlindas Bus Pariwisata di Jalan Jogja-Wonosari
-
Hukum4 minggu yang lalu
Wanita Pelaku Pembunuhan dan Pembuangan Bayi Ditangkap
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Kecelakaan di Jalan Baron, Pengendara Motor Tewas Mengenaskan Terlindas Truk
-
Sosial3 minggu yang lalu
Asa Warga Karangnongko Miliki Jalan Layak Akhirnya Terwujud, Pria Ini Berjalan Merangkak
-
Hukum4 minggu yang lalu
Komplotan Pencuri Baterai Tower Telekomunikasi Diringkus Petugas
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Selingkuhi Warganya, Oknum Dukuh Dituntut Mundur
-
Politik4 minggu yang lalu
Empat Program Kunci Untuk Kemajuan Gunungkidul
-
Hukum4 minggu yang lalu
Kasus Korupsi RSUD Wonosari, Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum Ajukan Kasasi
-
Hukum4 minggu yang lalu
Kasus Naik Penyidikan, Korban Bullying di SD Elite Ternyata Sempat Opname di RS
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Disapu Angin Kencang, Sejumlah Rumah di Semin Rusak
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Puluhan Baliho Kaesang dan PSI di Jalan Wonosari Dirusak Orang Tak Dikenal