Peristiwa
Gerebek Hotel di Mulo, Petugas Satpol PP Temukan Pasangan Muda-mudi Berduaan di Dalam Kamar






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sepasang muda mudi terciduk petugas Sat Pol PP Gunungkidul saat sedang berduaan di dalam sebuah kamar di losmen di wilayah Mulo, Kecamatan Wonosari, Kamis (07/06/2018) siang tadi. Kedua remaja yang nampak kaget dengan kedatangan petugas itu lantas diusir dari dalam kamar.
Pantauan pidjar-com-525357.hostingersite.com dilapangan, sepasang muda mudi tersebut terciduk petugas saat berada di kamar nomor 5 di salah satu hotel di kawasan Desa Mulo, Kecamatan Wonosari. Petugas yang datang secara tiba-tiba membuat keduanya tak sempat menghindar.
Petugas yang datang kemudian mengetuk pintu dan mendapati seorang wanita muda bersama pria bertato. Selang beberapa lama kemudian, petugas secara tertutup melakukan pendataan.
"Pria itu merupakan R (28) warga Semanu dan wanitanya L warga Wonosari. Mereka bukan pasangan suami istri," kata Kabid Penegakan Hukum Sat Pol PP Gunungkidul, Sutrisno, Kamis siang.
Ditambahkan Sutrisno, usai melakukan pendataan, petugas kemudian memberikan pembinaan kepada dua orang tersebut. Meski tertangkap basah tengah berduaan di dalam kamar, pasangan tersebut tidak diberikan sanksi khusus oleh petugas.







"Hanya kami bina saja dan kami suruh untuk keluar dari hotel," imbuhnya.
Di lokasi tersebut petugas juga menemukan satu kamar yang diduga digunakan sebagai ajang mesum. Kasur kamar masih nampak basah serta ada bekas sabun yang baru saja digunakan. Namun saat diperiksa, para pelaku sudah tidak ada di lokasi.
"Tadi anggota ada yang melihat wanita keluar dari kamar ini dan bergegas pergi. Belum sempat kami periksa," lanjutnya.
Diterangkan Sutrisno, selain di hotel di wilayah Mulo, petugas juga memeriksa hotel di dua kecamatan lainnya. Namun di lokasi tersebut petugas tidak mendapatkan hasil.
"Tadi di Planjan, Kecamatan Saptosari, terus di Kemadang dan satu di Tegalsari, Wonosari tapi tidak ada temuan di situ," jelasnya.
Razia ini menurut Sutrisno, merupakan kegiatan rutin yang sudah menjadi agenda bulanan. Selain itu juga merupakan giat cipta kondisi terutama saat memasuki bulan Ramadan.
"Kita juga memberikan pembinaan kepada para pengelola agar tidak menggunakan hotel di luar dari perizinannya. Soal miras juga kita singgung dan mereka menyatakan siap tidak menjual miras," pungkasnya.