Pemerintahan
Jadi Solusi Stop Pandemi, Dinkes Tetap Gencarkan Vaksinasi
Wonosari (pidjar.com)–Berbagai upaya terus dilakukan pemerintah untuk mengantisipasi penyebaran covid19 yang belakangan terus meningkat. Salah satu yang menjadi andalan adalah vaksinasi. Saat ini, baru 20% masyarakat Gunungkidul yang telah tervaksin. Jumlah ini masih jauh dari target yang ditetapkan. Selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat ini, Dinas Kesehatan Gunungkidul akan tetap menggenjot program vaksinasi di Gunungkidul.
Dinas Kesehatan Gunungkidul, telah mengatur skenario vaksinasi di masa PPKM Darurat. Hal ini lantaran segala aktivitas masyarakat akan dibatasi. Tentunya agar vaksinasi nantinya tidak menimbulkan kerumunan seperti yang beberapa waktu lalu terjadi.
“Tentunya selama masa PPKM Darurat ini, vaksinasi lebih akan digencarkan,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Dewi Irawaty, Sabtu (03/07/2021).
Dewi menuturkan, skenario vaksinasi nantinya akan langsung dilaksanakan di tiap padukuhan dan akan dibagi menjadi beberapa kelompok. Strategi ini diperlukan untuk mengantisipasi agar penumpukan antrian.
“Masyarakat akan datang sesuai dengan jadwal kelompok yang telah ditentukan, sehingga terjadinya kerumunan bisa ditekan,” imbuhnya.
Guna memastikan stok vaksin yang akan digunakan tetap aman, pihaknya tetap berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Provinsi terkait pendistribusian vaksin. Dewi pun memastikan jika persediaan vaksin yang akan datang tidak terkendala.
“Program vaksinasi di 40 fasilitas kesehatan yang tersebar di Gunungkidul, terdiri dari rumah sakit, Puskesmas dan 3 klinik kesehatan,” jelas dia.
Ia mengatakan, jika masih ada beberapa dusun yang belum melakukan vaksinasi lantaran proses yang bergiliran. Namun pihaknya tetap mengupayakan agar vaksinasi segera terlaksana di seluruh wilayah Gunungkidul.
Target akumulasi vaksinasi di Gunungkidul adalah 70% dari populasi, menurut data saat ini masih berjalan pada 20,21% penduduk Gunungkidul. Saat ini sudah 106.104 warga Gunungkidul yang telah menerima vaksinasi. Ada lima kelompok target vaksinasi di Gunungkidul yaitu petugas pelayanan publik, lansia, masyarakat umum, masyarakat rentan, serta petugas kesehatan.
“Lansia yang telah divaksin sebesar 52.177 orang, sedangkan petugas pelayanan publik 34.763 orang,” ujarnya pada media.
Pada skenario vaksinasi selama masa PPKM Darurat nantinya akan dibantu oleh personil Polri dan TNI guna membantu proses pendataan dan mengajak masyarakat untuk vaksinasi.
-
Politik3 minggu yang lalu
Suara Jeblok, PDIP Akui Kalah Rekruitmen dan Salah Tunjuk Ketua Bapilu
-
Politik4 minggu yang lalu
Hampir Separuh Incumbent Tumbang, Termasuk Ketua DPRD
-
Politik3 minggu yang lalu
21 Caleg Baru Akan Duduki Kursi DPRD Gunungkidul
-
Sosial3 minggu yang lalu
Beda Hitungan, Jamaah Aolia Gunungkidul Mulai Sholat Tarawih Malam Ini
-
Pendidikan3 minggu yang lalu
Capaian Prestasi SMA Mubammadiyah Al Mujahidin di Olympicad Nasional
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Gunungkidul Dilanda Hujan dan Angin Kencang, Sejumlah Titik Porak Poranda
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Peternak Telur Gelar Rembuk Nasional Demi Menyongsong Panen Jagung 1,9 Ton
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Waspada, 2 Bulan Terakhir Kasus DBD di Gunungkidul Tembus 280 Penderita, 2 Meninggal Dunia
-
Pariwisata5 hari yang lalu
Menjelajahi Sejumlah Wisata Ekstrem di Kabupaten Gunungkidul yang Patut Dicoba
-
Sosial3 minggu yang lalu
Perduli Layanan Masyarakat, Pengusaha Ini Salurkan 6 Unit Ambulans Untuk Warga Gunungkidul
-
Olahraga4 minggu yang lalu
Targetkan 25 Medali Emas, Pemerintah Janjikan Bonus Untuk Kontingen Popda Gunungkidul
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Mega Proyek Pembangunan Gedung DPRD Gunungkidul Dilanjutkan Tahun Ini