Pemerintahan
Jalin Kerjasama Dengan BRI Syariah, Dinas Pariwisata Segera Ujicobakan Penerapan e-Ticketing Retribusi Wisata






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Gunungkidul semakin serius dalam rencananya menerapkan e-tiketing untuk retribusi wisata. Saat ini pihak Dispar dalam proses pematangan kerjasama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI) Syariah terkait dengan rencana ini.
Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul, Asti Wijayanti mengatakan, perjanjian kerjasama antara Dinas Pariwisata dengan BRI Syariah akan segera ditandatangani dalam waktu dekat ini. Setelah penandatangan MoU dilakukan, pihaknya akan melakukan uji coba terlebih dahulu di beberapa pos retribusi yang mempunyai kelengkapan sarana prasarana serta teknologi yang mumpuni.
“Untuk kawasan Baron ada tujuh TPR, dari jumlah tersebut yang dapat diujicobakan di Pos Baron dan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS),” kata Asti, Jumat (20/12/2019.
Asti mengaku, pihaknya sudah lama merencanakan penerapan e-ticketing dalam pemungutan retribusi wisata. Namun selama ini, rencana ini masih belum bisa diterapkan lantaran sejumlah kendala. Diantaranya adalah regulasi yang harus dibuat serta sejumlah kajian harus disiapkan secara matang.
“Agar nanti pelaksanaannya lebih efektif dan efisien dan tentu berdampak besar terhadap pendapatan asli daerah,” ucap dia.







Menurutnya, untuk memutuskan penerapan e-tiketing pihaknya harus melakukan kajian yang mendalam serta detail. Hal tersebut untuk memininalisir kemungkinan program ini justru macet di tengah jalan saat penerapan.
“Jangan sampai pelaksanaan macet di tengah jalan karena kurang didukung dengan fasilitas dan sumberdaya manusia yang ada,” beber Asti.
Pihaknya saat ini tengah melakukan komunikasi dengan sejumlah pihak. Dalam pertemuan tersebut terdapat kesimpulan yang dapat ditarik bahwa nantinya akan melakukan kerjasama dengan BRI Syariah untuk pelaksaanaan e-tiketing.
“Harapan kami untuk unruk meningkatkan pendapatan retribusi wisata secara signifikan, untuk tahun ini besar kemungkinan target sebesar Rp 27,9 miliar tidak tercapai, karena data sampai tanggal 15 Desember pendapat baru mecapai Rp 22,05 miliar atau 79 persen,” jelas dia.
Kendati nantinya masih akan ada peningkatan pendapatan wisata pada saat libur Natal dan tahun baru namun pihaknya memprediksi hanya akan bertambah sekitar Rp 2,1 miliar atau sekitar 8 persen.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh