Connect with us

Peristiwa

Kapal Terbalik Usai Tangkap Ikan, Tiga Nelayan Sempat Terombang-ambing di Laut

Diterbitkan

pada

BDG

Saptosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Nasib sial dialami oleh tiga nelayan dari Kalurahan Kanigoro, Kapanewon Saptosari ketika hendak mendarat di perairan Pantai Ngrenehan setelah mencari ikan di laut lepas. Kapal yang mereka gunakan untuk melaut justru tiba-tiba terbalik di tengah laut lepas, akibatnya ketiga nelayan ini harus terombang ambing di tengah laut selama beberapa saat sampai bala bantuan datang.

Sekretaris Satlinmas Wilayah Operasi II Baron, Surisdiyanto mengatakan, Kapal Mina Kebumen yang membawa 3 ABK menuju ke pantai Ngrenehan untuk mendarat setelah melaut. Sesampainya sampai di depan pantai tersebut kapal tiba-tiba dihantam ombak besar yang mengakibatkan tidak seimbangnya kapal.

Sadar akan bahaya yang terjadi, tiga ABK yang ada kemudian berusaha menyelamatkan diri dengan menceburkan diri ke laut dan berenang menjauh dari kapal. Kejadian itu begitu cepat, hantaman yang cukup keras itu mengakibatkan kapal terbalik.

Berita Lainnya  Diparkir di Garasi, Mobil Carry Tiba-tiba Terbakar

Akan tetapi tak sampai disitu saja. Ketiga ABK itu justru terombang ambing di laut lepas. Petugas SAR yang mengetahui kejadian itu langsung bergerak cepat untuk melakukan penyelamatan.

“Kejadiannya sekitar pukul 08.00 WIB. Kita lakukan penyelamatan dengan menggunakan peralatan yang ada. Ketiganya berhasil dievakuasi,” kata Surisdiyanto saat dikonfirmasi.

Adapun identitas ABK tersebut yakni Sukijo (40) yang merupakan tekong kapal, Miyanto (35), Pambudi (35). Ketiganya merupakan warga dari Padukuhan Kanigoro, Kalurahan Kanigoro, Kapanewon Saptosari. Mereka berhasil diselamatkan oleh petugas dalam kondisi lemas dan shock karena kejadian yang dialami.

Namun untuk Pambudi sendiri tadi sempat harus mendapatkan perawatan dan penanganan di Puskesmas terdekat karena kondisinya lemas. Diduga karena terlalu banyak minum air.

Berita Lainnya  Datangi Karangmojo, Kementan Dukung Penyerapan Gabah Petani

“Kemungkinan karena terlalu banyak minum air jadi tadi sempat dibawa ke puskesmas terdekat,” tambahnya.

Berdasarkan peringatan dini yang dikeluarkan oleh BMKG DIY sejak kemarin pagi sampai nanti malam diprediksi gelombang tinggi terjadi. Untuk kisarannya sendiri 4 sampai 6 meter.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler