Peristiwa
Kebingungan Saat Hendak Pulang, Lansia Dibawa ke Mapolsek






Girisubo,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sabtu (02/05/2020) Waliyem (76) warga Padukuhan Kendit, Desa Temanggung, Kecamatan Campurdarat, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur sempat terkatung-katung di wilayah Girisubo. Lansia yang selama ini tinggal di Desa Tileng, Kecamatan Girisubo ini sempat kebingungan ketika hendak pulang ke Tulungagung. Beruntung kemudian Waliyem ditemukan oleh anggota kepolisian. Lansia ini lantas dibawa ke Mapolsek Girisubo.
Kapolsek Girisubo, Iptu Wasdiyanto menuturkan, selama ini, Waliyem meski merupakan warga Tulungagung, namun berdomisili di Desa Tileng. Diketahui, Waliyem hidup bersama dengan anaknya.
Menurut Wasdiyanto, sebelum memutuskan hendak pulang ke Tulungagung, Waliyem mengaku sempat cekcok dengan sang anak. Dalam kondisi kesal, Waliyem lalu mengepak pakaian dan bergegas pergi dari rumah. Berbekal sejumlah uang yang dimiliki, Waliyem berniat untuk pulang ke Tulungagung.
Dalam perjalanannya, Waliyem yang kebingungan lantas ditemukan oleh salah seorang anggota kepolisian. Merasa ada yang janggal, anggota polisi itu pun mengajak Waliyem ke Mapolsek Girisubo.
Kepada polisi, Waliyem menyatakan hendak pulang ke Tulungagung. Namun ia sendiri lupa di mana alamat lengkapnya.







“Lansia ini sudah pikun dan sedikit linglung,” kata Iptu Wasdiyanto, Sabtu siang.
Pun demikian saat ditanyai perihal tempat tinggalnya di Girisubo. Waliyem juga kebingungan. Titik terang didapat ketika salah seorang anggota kepolisian berinisiatif untuk mengunggah foto Waliyem dan identitasnya ke media sosial. Berselang beberapa waktu kemudian, lansia ini dijemput oleh sang anak.
“Pagi tadi sudah dijemput anaknya, ini karena permasalahan cekcok sedikit,” tandas Kapolsek.
Sementara itu, Humas Polsek Girisubo Aiptu J Butsianto mengatakan, sesaat setelah Waliyem dibawa ke Mapolsek, ia kemudian memposting identitas lansia tersebut ke laman media sosial Polsek Girisubo. Sesaat setelah diposting, keluarganya pun datang ke Mapolsek untuk melakukan penjemputan.
“Kami posting ciri-ciri detail yang bersangkutan, anaknya memang mencari kemudian melihat ada postingan itu langsung datang ke Mapolsek,” pungkas dia.