fbpx
Connect with us

Sosial

Kekeringan Melanda, Ratusan Telaga Mengering

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)—Kemarau seperti sekarang dipastikan sumber air bersih yang biasa digunakan oleh masyarakat mengering ataupun debit airnya mengalami penyusutan. Keberadaan telaga sekarang ini masih sangat penting untuk menunjang berbagai keperluan, namun seiring berkrmbangnya zaman fungsi dari telaga terus mengalami pergeseran.

Kepala Bidang Pengairan, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Gunungkidul, Taufik Aminudin mengatakan berdasarkan pengamatan yang dilakukan setiap tahun, saat musim kemarau ada banyak telaga yang mengering. Survei yang dilakukan beberapa tahun lalu, ada 406 telaga yang tersebar di Gunungkidul. Dari jumlah tersebut, saat musim kemarau seperti sekarang banyak telaga yang tidak berfungsi lantaran kering.

“Survei itu dilakukan oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Serayu Opak. Kami hanya melakukan pemantauan, memang untuk musim kemarau banyak telaga yang mengering,” kata Taufik Aminudin saat dikonfirmasi.

Setiap telaga menurutya memiliki daya tampung tersendiri, kemudian saat kemarau ada yang berkurang setengahnya, hampir mengering bahkan kering tak menyisakan air. Sering kali untuk menjaga kedalaman dan daya tampung BBWS bekerjasama dengan pemkab melakukan pengerukan kedalaman telaga.

Berita Lainnya  Tekan Tingginya Angka Kecelakaan di Gunungkidul, Polisi Edukasi Kalangan Pelajar

Ia menjelaskan, fungsi dari telaga sendiri terus mengalami pergeseran. Air telaga dulunya dimanfaatlan untuk dikonsumsi masyarakat, akan tetapi beberapa tahun lalu sekitar mulai tahun 2000 an bergeser justru untuk mencuci dan dimanfaatkan untuk memandikan ternak.

Kalau untuk dikonsumsi sudah jarang. Kalau pun ada itu hanya tertentu, banyak yang untuk mencuci dan keperluan ternak. Bahkan belakangan juga bergeser lagi, dimanfaatkan untuk wisata mancing misalnya,”tambah dia.

Meski ada pergeseran, namun keberadaan telaga masih sangat penting. Hampir di setiap wilayah memiliki telaga alami. Tak hanya itu, saat ini juga banyak pengajuan telaga buatan (embung) untuk menunjang keperluan masyarakat.

Kalau embung banyak yang mengusulkan. Itu untuk sektor pertanian dan wisata. Tapi ya ndak semua boleh membuat embung, disesuaikan dengan kebutuhan juga. Sini kan masih mengandalkan tadah hujan,” imbuhnya.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata1 minggu yang lalu

Kementerian BUMN dan Sejumlah Perusahaannya Bagikan Bantuan TJSL ke Warga DIY

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com)– Kementerian BUMN bersama perusahaan yang berada di bawah naungan BUMN, salah satunya PT Kereta Api Indonesia (Persero)...

Pariwisata3 minggu yang lalu

Okupansi Hotel di Gunungkidul Hampir 100 Persen 

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4Wonosari,(pidjar.com)– Momen libur natal dan tahun baru 2025 menjadi hal positif bagi Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) okupansi hotel sangat...

Pariwisata3 minggu yang lalu

10 Ribu Wisatawan Kunjungi Gunungkidul Dimalam Pergantian Tahun 

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4Wonosari,(pidjar.com)– Dinas Pariwisata Gunungkidul mencatat sebanyak 10 ribu wisatawan mengunjungi destinasi wisata di Gunungkidul saat perayaan malam tahun baru 2025....

Pariwisata3 bulan yang lalu

Miliki Daya Tarik Tersendiri, Wota-wati Bersolek Jadi Kawasan Green Tourism

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4Girisubo,(pidjar.com)– Padukuhan Wota-wati yang berada di Kalurahan Pucung, Kapanewon Girisubo merupakan daerah yang memiliki keunikan tersendiri dibandingkan dengan padukuhan lain...

Pariwisata4 bulan yang lalu

Daop 6 Yogyakarta Bersama Korlantas Polri Gelar Sosialisasi Keselamatan, Pelanggaran Lalu Lintas Ditindak

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com) — Daop 6 Yogyakarta bersama Korlantas POLRI melakukan sosialisasi keselamatan dan penindakan pelanggaran lalu lintas di area...

Berita Terpopuler