Peristiwa
Kesaksian Dukuh yang Terkena Sajam saat Lerai Pertengkaran Keluarga Purnawirawan TNI
Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pertengkaran yang terjadi antara MS (57) purnawirawan TNI dengan Yus (54) yang merupakan istrinya sendiri berbuntut panjang. MS sendiri hingga saat ini harus merasakan dinginya lantai di ruang tahanan Mapolres Gunungkidul. Sementara Dukuh Sumbermulyo Doris Setiawan yang tersayat senjata tajam harus mendapatkan jahitan di lengannya.
Kepada wartawan, Doris Setiawan mengungkapkan, Selasa (15/09/2020) malam ia mendapatkan laporan dari warga warga setempat atas cekcok yang terjadi di keluarga pensiunan TNI itu. Kemudian ia datang dan berusaha melerai cekcok yang terjadi.
“Saya datang ke lokasi sama pak RT,”kaya Doris, Rabu (16/09/2020).
Sesampainya di rumah pasangan tersebut, kondisinya memang cukup tegang. Keduanya masih saja bertengkar, entah bagaimana MS kemudian memukul wajah Yus. Melihat kejadian tersebut, Doris berusaha melerai keduanya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan lagi.
Akan tetapi, MS justru semakin kalap. Emosinya sudah tidak bisa dibendung lagi, ia bahkan kemudian mengeluarkan sebuah pisau yang ia selipkan di perutnya. Dengan membawa senjata tajam itu, MS masih terus menyerang Y. Doris masih terus berupaya melerai keduanya.
“Saya masih terus berusaha menenangkan tapi justru MS mengayunkan sajamnya itu. Kemudian saya berusaha menangkis pisaunya, tapi justu melukoi pipi dan lengan saya,”imbuhnya.
Meski berusaha menghindar, namun ia mengalami luka dibagian pipi dan lengan. Doris sendiri meski terluka namun masih bisa merebut pisau dan meminta tokoh masyarakat lainnya untuk mengamankan senjata tajam dan memenangkan Yus serta mengamankan MS.
“Saya kemudian dibawa ke PKU Muhammadiyah Wonosari untuk mendapatkan penanganan medis, untuk luka yang saya alami kemudian dijahit. Hanya tiga jahitan dan sudah diperbolehkan pulang,”tambahnya.
Pertengkaran yang terjadi di keluarga pensiunan TNI ini memang sudah terjadi sejak beberapa waktu. Untuk kasus ini ia dan masyarakat sekitar berharap pelaku diproses secara hukum. Pasalnya selama ini sangat meresahkan masyarakat.
“Sering terjadi kekerasan pada keluarga ini. 15 Januari lalu bahkan dirapatkan oleh warga, yang bersangkutan juga sepakat tidak akan mengulangi perbuatannya. Tapi ternyata tadi malam justru terjadi keributan lagi bahlan nantang warga mau dibunuh semua,”papar dia.
“Sudah dilaporkan ke Mapolres Gunungkidul untuk proses lebih lanjut lagi,” tandasnya.
Kasubbag Humas Polres Gunungkidul, Iptu Enny Nur Widyastuti membenarkan saat ini MS sudah diamankan di Mapolres Gunungkidul, dan sedang dilakukan pemeriksaan anggota kepolisian atas tindakan yang dilakukan dan melukai salah seorang tokoh masyarakat tersebut.
“Iya sudah diamankan,” ucap Enny.
-
Sosial6 hari yang lalu
Momen Sunaryanta Menyamar Untuk Nonton Karnaval HUT Gunungkidul
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Habiskan Anggaran 41 Miliar, Puluhan Titik Ruas Jalan Gunungkidul Diperbaiki
-
Olahraga3 minggu yang lalu
PON XXI Aceh, PDBI Gunungkidul Sabet Juara Umum 2
-
Sosial6 hari yang lalu
Hari Jadi ke 194, Gunungkidul Night Carnival Jadi Momen Tingkatkan Ekonomi dan Eksistensi Kesenian
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Kejurkab Gunungkidul, Ganeksa Bhumikarta Rebut Gelar Juara Putra
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Tertabrak Fortuner, Pemotor di Gunungkidul Terseret 20 Meter Hingga Tewas
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Ratusan Kilometer Jalan Rusak, Pemerintah Usulkan Perubahan Status di Sejumlah Titik
-
Hukum4 minggu yang lalu
Ngaku Bisa Gandakan Uang, Dukun di Gunungkidul Diringkus Polisi
-
Hukum2 minggu yang lalu
Sempat Disekap di Rumah Kosong, Siswi 11 Tahun Dicabuli Pemuda Bejat
-
Sosial4 minggu yang lalu
Ardi di Depan Umat Katholik: Hanya di Era Sunaryanta Insiden SARA Tak Pernah Terjadi
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Gelontoran Anggaran dari Pusat Untuk Pengembangan Pangan Akuatik di Gunungkidul
-
Politik1 minggu yang lalu
Rekomendasi DPP PDIP Turun, Pimpinan Definitif DPRD Gunungkidul Segera Dibentuk