Sosial
Korban Selamat Miras Maut Masih Sulit Dimintai Keterangan, Polisi Tes Lab Kandungan Miras






Karangmojo,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Polisi masih terus melakukan pendalaman terhadap kasus miras maut yang merenggut nyawa satu orang warga Padukuhan Pengkol II, Desa Jatiayu, Kecamatan Karangmojo pada pekan silam. Namun demikian, hingga saat ini penyelidikan kepolisian masih terkendala sulitnya meminta keterangan dari korban selamat. Kondisi Herlambang Susanto (24) warga Padukuhan Pengkol 2, Desa Jatiayu, Kecamatan Karangmojo masih setelah sadar sehingga tidak memungkinkan dilakukan pemeriksaan intensif.
Kapolsek Karangmojo, Kompol Irianto mengatakan bahwa hingga Kamis (30/08/2018), Herlambang Susanto (24) masih mendapatkan perawatan medis. Korban sampai saat ini juga belum bisa dimintai keterangan.
"Belum bisa dimintai keterangan, karena kondisinya belum membaik, seperti setengah sadar," ujar Irianto.
Sementara itu, Kasat Resnarkoba Polres Gunungkidul, AKP Tri Wibowo mengatakan bahwa pihaknya telah memberikan rekomendasi kepada Polsek Karangmojo untuk melakukan cek laboratorium guna mengetahui secara pasti jenis serta kandungan minuman keras yang ditenggak para korban.
"Saat ini sudah diuji di labkes Jogja, kita hanya mengarahkan polsek saja kemarin," ujar Tri Wibowo.







Terpisah, Kapolres Gunungkidul, AKBP Ahmad Fuady mengharapkan peristiwa tersebut menjadi pembelajaran bagi semua masyarakat. Hal ini sangat penting agar ke depan, tidak ada korban lagi akibat miras.
Kapolres meminta bantuan masyarakat untuk ikut terlibat dalam pemberantasan peredaran miras di Gunungkidul. Jika memang masyarakat mengetahui adanya peredaran miras, Fuady berharap dapat melaporkan ke pihak kepolisian.
"Miras sebenarnya untuk daerah Gunungkidul dari jajaran Polsek maupun Polres selalu memantau. Sudah kami razia juga dan tidak kami ketemukan peredaran," ujarnya.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, kronologi kejadian sendiri bermula saat ada pagelaran wayang,Jumat (24/08/2018), sekitar pukul 20.30 WIB. Pada keesokan harinya Sabtu (25/8) korban meninggal Ferdi mengeluhkan rasa panas dan sakit di perut dan pinggang.
Oleh keluarga, ia kemudian dibawa ke salah seorang mantri di Semin. Setelah itu sekitar pukul 06.00 WIB dibawa ke RS namun pada pukul 09.00 WIB korban dinyatakan meninggal. Sementara Herlambang juga dibawa ke Rumah Sakit setelah itu.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks