fbpx
Connect with us

Sosial

Kualitas SDM Belum Mumpuni, Puluhan Ribu UMKM di Gunungkidul Masih Belum Mampu Manfaatkan Teknologi

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Perkembangan teknologi yang semakin canggih tidak bisa ditolak, melainkan harus dijalani. Sejauh ini dampak positif dan negatif dari perkembangan teknologi dapat dirasakan oleh masyarakat, tak terkecuali pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Dari perkembangan teknologi tersebut mampu merubah perekonomian pelaku usaha, baik secara pendapatan ataupun dalam pengelolaan usaha yang ada.

Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Gunungkidul sendiri saat ini terus berusaha semaksimal mungkin dalam memberikan pelatihan dan dorongan kepada para pelaku usaha mikro yang terdaftar di dinas untuk mengoptimalkan penggunaan teknologi digital dalam pemasaran ataupun sistem pengelolaan. Di Gunungkidul sendiri baru segelintir pelaku UMKM yang melek dan mulai memanfaatkan teknologi sebagai sarana pemasaran.

Berita Lainnya  Terdampak Kekeringan, Belasan Hektar Lahan Pertanian Alami Puso

Dari 24.000 pelaku UMKM yang ada, baru sekitar kurang dari 25 persennya memanfaatkan digitalisasi. Misalnya saja untuk berjualan online ataupun perantara-perantara lainnya. Hal ini lantaran berbagai faktor yang mempengaruhi, mulai dari kultur hingga kualitas sumber daya manusia yang masih belum memadahi.

Kepala Bidang UMKM, Dinas Koperasi dan UMKM, Sutaryana mengatakan, berdasarkan analisis dan survei yang dilakukan dengan menggandeng 144 desa, di Gunungkidul memang terdapat 24.000 pelaku usaha mikro yang terbagi menjadi tiga sektor yakni craft, fashion, dan olahan makanan. Dari sini, para pelaku usaha mikro ini belum secara keseluruhan memanfaatkan teknologi untuk mendongkrak karya mereka.

“Kalau dari dinas sendiri sudah berusaha memberikan pelatihan-pelatihan penggunaan teknologi. Memang masih belum secara keseluruhan bisa memanfaatkan,” ujar Sutaryana, Rabu (08/05/2019).

Lebih lanjut ia nyatakan, pemanfaatan teknologi ini dianggap memang cukup efisien dan efektif jika para pelaku usaha mampu menyikapinya. Namun demikian, yang dihadapi oleh Pemkab Gunungkidul dan para pengusaha adalah kualitas SDM yang masih sangatlah rendah. Sehingga penerapannya pun masih belum maksimal. Selain pelatihan pemanfaatan teknologi, Dinas juga memberikan pelatihan-pelatihan pengembangan usaha.

Berita Lainnya  Akhir Tahun Ini, Demam Berdarah Renggut Nyawa 1 Anak-anak dan 2 Orang Dewasa

“Kita hanya berwenang memberikan sosialisasi dan pelatihan saja, misalnya teknik membatik atau membuat olahan makanan. Hanya sekedar itu, kalau untuk memberikan alat dan yang lainnya tidak bisa. Ya penguatan kualitas dan kesiapan pelaku usaha yang terpenting,” tambahnya.

Seiring berkembangnya daerah memang semakin mendorong minat ibu rumah tangga ataupun kalangan lain untuk terus berinovasi. Gunungkidul yang dulunya biasa-biasa saja, dengan pariwisata yang melejit dan diimbangi dengan dukungan pemerintah yang luar biasa mampu berdampak signifikan dalam semakin bertambahnya UMKM di Gunungkidul.

Dengan dorongan yang terus diberikan, diharapkan ada perubahan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat yang lebih baik. Dalam menjalani dunia bisnis dengan persaingan yang cukup ketat, tentu perlu ada inovasi dan keratifitas yang tinggi dan perlu diasah oleh pelaku usaha.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata1 minggu yang lalu

Kementerian BUMN dan Sejumlah Perusahaannya Bagikan Bantuan TJSL ke Warga DIY

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com)– Kementerian BUMN bersama perusahaan yang berada di bawah naungan BUMN, salah satunya PT Kereta Api Indonesia (Persero)...

Pariwisata3 minggu yang lalu

Okupansi Hotel di Gunungkidul Hampir 100 Persen 

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4Wonosari,(pidjar.com)– Momen libur natal dan tahun baru 2025 menjadi hal positif bagi Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) okupansi hotel sangat...

Pariwisata3 minggu yang lalu

10 Ribu Wisatawan Kunjungi Gunungkidul Dimalam Pergantian Tahun 

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4Wonosari,(pidjar.com)– Dinas Pariwisata Gunungkidul mencatat sebanyak 10 ribu wisatawan mengunjungi destinasi wisata di Gunungkidul saat perayaan malam tahun baru 2025....

Pariwisata2 bulan yang lalu

Miliki Daya Tarik Tersendiri, Wota-wati Bersolek Jadi Kawasan Green Tourism

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4Girisubo,(pidjar.com)– Padukuhan Wota-wati yang berada di Kalurahan Pucung, Kapanewon Girisubo merupakan daerah yang memiliki keunikan tersendiri dibandingkan dengan padukuhan lain...

Pariwisata4 bulan yang lalu

Daop 6 Yogyakarta Bersama Korlantas Polri Gelar Sosialisasi Keselamatan, Pelanggaran Lalu Lintas Ditindak

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com) — Daop 6 Yogyakarta bersama Korlantas POLRI melakukan sosialisasi keselamatan dan penindakan pelanggaran lalu lintas di area...

Berita Terpopuler