fbpx
Connect with us

Kriminal

Kunci Masih Tertempel Saat Diparkir di Depan Rumah, Vario Digondol Maling

Diterbitkan

pada

BDG

Nglipar,(pidjar.com)–Aksi pencurian kendaraan kembali terjadi di Gunungkidul. Pada Minggu (13/03/2022) kemarin, sepeda motor milik Nanda Puspita Isni (26) warga Padukuhan Dungsuru, Kalurahan Pilangrejo, Kapanewon Nglipar dibawa kabur pencuri saat diparkir di rumahnya sendiri. Akibat dari kejadian ini, korban harus merugi hingga jutaan rupiah.

Kanit Reskrim Polsek Nglipar, Ipda Ngatimin mengungkapkan, saat kejadian, Nanda Puspita tengan sendirian berada di rumahnya. Sekitar pukul 18.00 saat dia berada di kamar untuk berganti pakaian, ia mendengar ada suara sepeda motor yang dinyalakan dari depan rumah. Korban sendiri curiga suara tersebut berasal dari sepeda motor Honda Vario nopol AB 2097 RO miliknya yang memang diparkirkan di depan rumah.

Berita Lainnya  Cabuli Putri Tirinya, PNS Bejat Ini Berdalih Lakukan Ruqyah

Korban sendiri langsung keluar rumah untuk mengecek. Dari dalam rumah, ia melihat seorang laki-laki menaiki kendaraannya tersebut.

Sontak ia langsung melakukan pengejaran. Namun, sepeda motornya tersebut sudah dibawa kabur oleh orang tidak dikenal.

“Pelaku langsung tancap gas usai berhasil menyalakan sepeda motor tersebut. Dikarenakan rumah korban lebih rendah dibanding jalan aspal, motor tersebut gasruk tapi pelaku memacu kendaraannya,” terang Ipda Ngatimin, Senin (14/03/2022).

Pelaku pencurian ini sendiri kabur mengarah ke timur atau Ngawen. Korban sempat berteriak-teriak sembari berlari mengejar pencuri. Sejumlah warga mulai berdatangan mendengar teriakan korban, namun saat itu pelaku sudah tak terlihat.

“Korban memang hanya mengejar dengan berlari, sehingga tak sampai mendekat,” lanjut dia.

Menurut Kanit Reskrim, pelaku sendiri bisa leluasa beraksi lantaran saat diparkir, sepeda motor diparkir dengan kunci masih menempel. Kondisi ini dimanfaatkan oleh pelaku untuk mengambil kendaraan tersebut.

Berita Lainnya  Tabrakan 2 Motor di Tikungan, 1 Orang Kritis

Atas kejadian ini, korban mengalami kerugian hingga jutaan rupiah. Saat ini petugas masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut. Olah TKP dan keterangan dari saksi maupun korban masih didalami oleh kepolisian.

“Anggota masih melakukan penyelidikan, Kita berharap warga masyarakat bisa melakukan pencegahan mandiri dengan lebih berhati-hati saat meninggalkan kendaraannya. Jangan sampai seperti ini, kunci kendaraan masih menempel,” tutup Ngatimin.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler