Sosial
Luka Parah Akibat Motor Terjun ke Jurang, Bola Mata Bambang Akhirnya Diangkat
Semanu,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Korban kecelakaan tunggal sepeda motor RX King di wilayah Kecamatan Tepus pada Kamis (28/11/2019), Bambang Junaedi (27) warga Padukuhan Wediutah (04/18), Desa Ngeposari, Kecamatan Semanu terpaksa harus merelakan satu matanya tak berfungsi. Bola mata Bambang sendiri mengalami luka parah usai motor yang ditumpanginya terjun ke jurang. Hingga saat ini, ia masih harus menjalani perawatan intensif untuk menyembuhkan luka yang dideritanya tersebut.
Bambang sendiri sudah beberapa kali menjalani operasi yang dilakukan oleh tim dokter dari RSUP Sardjito Sleman. Namun kemudian, dokter akhirnya terpaksa mengambil keputusan untuk mengangkat bola mata kanan yang bersangkutan.
Kerabat korban, Wiwit menceritakan, luka yang dialami oleh Bambang memang sangat parah. Serentetan pengobatan harus terus dijalani korban guna memulihkan kondisinya.
Penanganan pertama sehari setelah kecelakaan, Bambang harus menjalani operasi syaraf. Kemudian dilanjutkan operasi mata. Bola matanya sebelah kanan terpaksa harus diangkat karena sudah tak berfungsi. Langkah ini menurutnya diambil dengan pertimbangan apabila bola mata tersebut kembali dipasangkan, justru bisa berakibat fatal terhadap korban.
“Setelah itu, juga dilakukan operasi gigi karena gigi copot semua tinggal gigi geraham yang tersisa,” ungkapnya.
Kepalanya pun juga tak luput dari penanganan dokter. Dalam peristiwa ini, luka menganga dialami di bagian dahi setelah terbentur stang sepeda motor. Akibatnya, kepala Bambang mengalami pendarahan yang cukup serius. Atas hal ini, Bambang kemudian mendapatkan penanganan dengan dilakukan operasi pada kepalanya.
“Kondisinya sempat drop tapi sekarang sudah membaik, sudah bisa diajak komunikasi,” imbuh Wiwit.
Terpisah, Ketua PAC Pemuda Pancasila (PP) Semanu, Sugeng Wastono membenarkan Bambang merupakan anggotanya. Ia mengatakan, kecelakaan sendiri terjadi usai korban menghadiri agenda pertemuan dengan PAC PP Kecamatan Tepus.
“Saat itu Bambang Junaedi juga mengikuti pertemuan tersebut dan saat hendak pulang, terjadi kecelakaan,” ujar dia.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Bambang mengalami kecelakaan naas ketika membonceng Haryono (46) warga Ngebrak Barat (04/29), Desa Semanu, Kecamatan Semanu. Keduanya kala itu diketahui mengendarai sepeda motor dengan jenis RX King dengan nomor polisi R 5008 KD berkendara dengan kecepatan tinggi di Jalan Tepus-Jepitu. Sesampai di lokasi kejadian yang merupakan tikungan curam, sepeda motor tersebut melaju tak terkendali. Akhirnya, pemotor bersama kendaraan tersebut terjun ke jurang yang penuh bebatuan.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
50 Kilometer Jalan Kabupaten di Gunungkidul Beralih Status
-
Pemerintahan5 hari yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Olahraga3 minggu yang lalu
Mengenal Hamam Tejotioso, Pembalap Cilik Gunungkidul yang Mulai Ukir Prestasi
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
‘Modal Nekat’ Garapan Imam Darto, Sukses Kocok Perut Penonton Yogya
-
bisnis3 minggu yang lalu
Grafik Perjalanan Kereta Api Selesai Difinalisasi, Pemesanan Tiket KA Februari 2025 Mulai Dibuka Bertahap
-
Pemerintahan7 hari yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Hukum3 minggu yang lalu
Kasus Penyalahgunaan Tanah Kas Desa, Lurah Sampang Ditahan
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
PMK Kembali Merebak di Gunungkidul, 43 Sapi Suspek Mati Mendadak
-
Hukum1 minggu yang lalu
Curi 5 Potong Kayu, Warga Panggang Terancam 5 Tahun Penjara
-
Pendidikan1 minggu yang lalu
SMA Muhammadiyah Al Mujahidin Siap Melaju ke Tingkat Nasional Ajang OMBN 2025
-
bisnis4 minggu yang lalu
Akhirnya! Kopi Tuku Sapa Tetangga di Yogya