Masih Banyak Ditemukan, Polisi Terus Bubarkan Kegiatan Nongkrong Warga

Girisubo,(pidjar.com)–Sejumlah pemuda dan orang dewasa yang kedapatan nongkrong di pinggiran jalan maupun di tempat-tempat tertentu dibubarkan oleh pihak kepolisian. Tindakan ini dimaksudkan untuk mencegah perkumpulan massa yang berpotensi menjadi sarana penyebaran virus corona di daerah-daerah.

Setiap malam anggota kepolisian bekerjasama dengan pemerintah desa menyisir seluruh jalanan dan tempat-tempat umum untuk membubarkan orang yang nongkrong. Pada Minggu (05/04/2020) malam tadi, jajaran kepolisian di sejumlah wilayah membubarkan sejumlah pemuda yang nongkrong di pinggir jalan dan tempat umum.

Kasi Humas Polsek Girisubo, Aipda J. Butsianto mengungkapkan, sejak beberapa waktu terakhir ini, pihaknya memang hampir setiap malam melakukan penyisiran di seluruh wilayah Girisubo. Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan himbauan bagi masyarakat mengenai bahaya penyebaran virus corona.

“Pada Minggu malam di beberapa titik, masih didapati beberapa anak muda yang nongkrong di gardu, pinggir jalan dan rumah. Kemudian kami bubarkan,” papar Butsianto.

Adapun memang di pelosok-pelosok desa, masih banyak ditemukan orang yang justru berkumpul di tempat-tempat tertentu. Pihaknya pun memberikan edukasi, di mana masyarakat diminta untuk sementara berdiam diri di rumah dan membatasi aktifitas di luaran. Jika tidak ada kegiatan yang sangat mendesak, warga diharapkan untuk tidak keluar rumah.

“Ya edukasi itu sangat penting terlebih bagi anak-anak muda. selain itu juga kami edukasi mengnai keamana, karena ditemukan sepeda motor yang kuncinya tidak dicopot,” tambahnya.

Di Gunungkidul sendiri kegiatan semacam ini hampir dilakukan oleh seluruh polsek. Seluruh warga yang kedapatan berkumpul langsung dibubarkan dan diberikan pembinaan.

Hal senada juga diungkapkan oleh Kasi Humas Ngawen, Aipda Agus Gunawan. Setiap malam anggota polsek juga rutin melakukan penyisiran. Mereka yang masih nongkrong-nongkrong langsung dibubarkan dengan diberikan sejumlah himbauan pula.

“Kalau ndak penting banget tidak usah keluar rumah. Tetap harus jaga jarak dan jaga kebersihan,” ucap dia.