fbpx
Connect with us

Pemerintahan

Masih Proses Validasi, Pendaftaran Online Seleksi CPNS 2018 Belum Bisa Dilakukan Hari Ini

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar.com)–Secara umum, proses pendaftaran akun Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN) yang digunakan sebagai syarat awal mendaftar seleksi CPNS 2018 sudah mulai dilaksanakan hari ini, Rabu (26/9/2018). Namun untuk Gunungkidul, hingga Rabu siang tadi, SSCN ini masih belum dapat diakses. Hal ini lantaran, masih dilakukan proses validasi.

Kepala Bidang Formasi Pengembangan dan Data Pegawai, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Gunungkidul, Reni Linawati menerangkan, untuk saat ini, proses pendaftaran memang belum bisa dilakukan. Menurut Reni, kendala semacam ini tidak hanya terjadi di Gunungkidul saja, akan tetapi berdasarkan pantauannya juga terjadi di seluruh DIY.

“Ini laporan sementara on progres, masih proses validasi,” ujar ketika ditemui diruangannya, Rabu sore tadi.

Reni mengatakan, meskipun pendaftaran belum bisa dilakukan, masyarakat sudah bisa mengakses informasi mengenai persyaratan yang harus dipenuhi untuk bisa mengikuti proses pendaftaran melalui sscn.bkn.go.id.

Ia menjelaskan, pada tahun 2018 ini, tahapan dalam pendaftaran CPNS sendiri dimulai dengan registrasi melalui website. Baru kemudian setelah itu peserta mengirimkan hard copy melalui kantor pos.

Berita Lainnya  Pembangunan Jalur Anyar Playen-Gedangsari Dikebut, Pemerintah Siapkan Pembebasan Lahan Seluas 25 Hektar Tahun Depan

“Jadi kita tidak bertemu dengan calon pendaftar,” kata dia.

Setelah itu, nantinya akan dilakukan proses seleksi administrasi. Sebenarnya, seleksi administrasi dapat dilakukan mulai hari ini.

Ia mengatakan, proses dari seleksi administrasi sendiri tidak dapat ditentukan lama waktunya. Sebab hal itu berkaitan dengan jumlah pendaftar.

“Saya tidak bisa memprediksi (jumlah pendaftar), bisa saja ribuan orang,” kata dia.

Setelah itu, nantinya peserta yang lolos seleksi administrasi kemudian akan diundang untuk mengikuti seleksi kompetensi dasar. Jika lolos, kemudian dilanjutkan dengan seleksi kompetensi bidang.

“Untuk tanggalnya kita tidak bisa menentukan,” kata dia.

Reni menambahkan, tidak ada perubahan dalam jumlah formasi yang diberikan untuk Gunungkidul yaitu 434. Alokasi formasi terbanyak pada tenaga guru dengan 248. Kemudian diikuti tenaga kesehatan dengan 157, tenaga teknis 26 dan eks tenaga honorer KII sebanyak 6 formasi.

Berita Lainnya  Iming-imingi Belikan Barang, Ayah Setubuhi Anak Tirinya Hingga Hamil

Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler