Peristiwa
Mengaku Dapat Bisikan, Pemuda Tembak Leher Pak Dukuh Hingga Tembus






Saptosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Dukuh Baros Lor, Desa Monggol, Kecamatan Saptosari, Harsadu (57) mengalami luka pada bagian lehernya. Ia terluka setelah ditembak oleh warganya menggunakan senapan angin pada Rabu (06/05/2020) malam tadi.
Informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 23.30 WIB. Bermula ketika Harsadu bersama warga lainnya melakukan ronda malam di salah seorang rumah warga. Tak berselang lama kemudian, pelaku yakni P (37) warga Baros Lor, Desa Monggol, Kecamatan Saptosari mendatangi rombongan ronda tersebut. Saat itu, datang dengan menenteng senapan angin.
Sekitar jarak 10 meter sebelum tiba di lokasi ronda malam warga, tiba-tiba P menodongkan senapan angin tersebut ke arah Harsadu. Tanpa basa-basi, pelaku langsung menembakkan senapan anginnya. Harsadu yang tak sempat mengelak pun meringis kesakitan lantaran peluru pelor menembus lehernya.
Seketika itu juga, warga langsung geger. Bergerak cepat, mereka langsung membawa sang dukuh menuju RSUD Wonosari untuk mendapatkan penanganan medis.
Ketika dikonfirmasi, Kapolsek Saptosari, AKP Wijayadi membenarkan adanya insiden penembakan ini. Ia mengatakan, pihaknya sempat mengamankan pelaku untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.







“Pelaku sempat berteriak-teriak sebelum menembak korban,” kata Kapolsek.
Lebih lanjut dikatakan, kondisi korban sendiri telah membaik. Selepas mendapatkan perawatan medis, korban langsung dibawa pulang. Sebab tidak ada peluru yang bersarang di lehernya.
“Kondisinya baik karena tidak ada peluru yang bersarang sehingga dia (korban) bisa dibawa pulang,” kata AKP Wijayadi.
Dirinya juga menjelaskan, dalam pemeriksaan, P mengaku menerima bisikan untuk menembak korban. Belum diketahui kondisi kejiwaan pelaku yang tampak tenang usai melakukan penembakan itu. Menurut Wijayadi, korban sendiri saat ini telah memaafkan apa yang dilakukan oleh pelaku.
“Pelaku jarang bergaul dengan lingkungan dan keterangan awal dari pelaku menembak seperti ada yang menyuruh tetapi tidak bisa mengendalikan. Sebelumnya, pelaku juga tidak ada permasalahan dengan korban. Waktu terjadi penembakan senapan angin, si pelaku seperti mendapatkan bisikan supaya menekan senapan tersebut karena ada sasaran yang harus ditembak,” pungkas dia.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen