Connect with us

Sosial

Meski Hujan Sudah Turun, BMKG Sebut Gunungkidul Belum Masuk Musim Penghujan

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari, (pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Sejumlah wilayah di Kabupaten Gunungkidul telah duguyur hujan sejak 1 November lalu. Namun demikian, Badan Metrologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menegaskan, Kabupaten Gunungkidul saat ini belum memasuki musim penghujan.

Kepala Stasiun Klimatologi (Staklim) BMKG Yogyakarta, Reni Kraningtyas memaparkan, secara menyeluruh, di Daerah Istimewa Yogyakarta sebagian telah masuk musim penghujan. Namun demikian, untuk Kabupaten Gunungkidul sendiri saat ini masih dalam musim pancaroba, yakni perubahan dari musim kemarau menuju musim penghujan.

“Di Kabupaten Gunungkidul diprediksi pada akhir November baru masuk musim penghujan,” ujar Reni, saat dikonfirmasi, Senin (04/10/2019).

Menurutnya, curah hujan yang turun di Kabupaten Gunungkidul saat ini belum memenuhi syarat dari musim penghujan. Syarat dari musim penghujan sendiri yakni dalam sepuluh hari terakhir curah hujan mencapai 50 milimeter.

Berita Lainnya  Hingga November, 29 Kasus Bunuh Diri Terjadi di Gunungkidul

“Diikuti dua puluh hari berturut-turut curah hujannya mencapai 150 mm,” imbuh Reni.

Untuk itu, pihaknya menghimbau kepada para petani jangan mulai menanam padi terlebih dahulu. Hal ini sangat penting mengingat tanaman padi membutuhkan air yang cukup banyak. Akhir November disebutnya merupakan waktu yang tepat untuk berocok tanam.

Kendati demikian, mulai turunnya hujan membuat para petani semakin bersemangat beraktifitas di ladang. Bahkan sejak beberapa waktu lalu, mereka telah memulai menebar benih padi.

“Petani lebih hafal sama musimnya, kita nggak tergantung dengan prediksi BMKG,” ujar salah seorang petani di Desa Kemadang Tanjungsari, Sunardi.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata1 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler