fbpx
Connect with us

Peristiwa

Nekat Berkendara Saat Angin Kencang Melanda, Pemotor Wanita Luka Parah Tertimpa Pohon Tumbang

Diterbitkan

pada

BDG

Rongkop,(pidjar.com)–Hujan deras serta angin kencang yang kembali melanda Kecamatan Rongkop pada Sabtu (20/01/2018) petang tadi nyaris merenggut korban jiwa. Wasgiyati (38), warga Padukuhan Pucanganom B, Desa Rongkop, Kecamatan Rongkop tertimpa pohon tumbang di jalan desa di Padukuhan Karangwetan, Desa Semugih, Kecamatan Rongkop. Beruntung meski harus menderita luka yang cukup parah, korban bisa terselamatkan. Saat ini, Wasgiyati masih tergolek di Puskesmas Rongkop guna mendapatkan perawatan medis.

Ihwal peristiwa naas tersebut sebagaimana dijelaskan oleh Kapolsek Rongkop AKP Yulianto melalui Kasi Humas Polsek Rongkop Aipda Priyo bermula ketika korban hendak pulang usai berjualan bakso di Bank BPD Baran. Sesampai di lokasi kejadian, tiba-tiba sebatang pohon talok yang berada di pinggir jalan ambruk. Apesnya, pohon tersebut ambruk tepat ketika Wasgiyati tengah melintas mengendari sepeda motor Yamaha Mio nya.

Berita Lainnya  Sempat Tertangkap Warga, Maling Uang Kotak Infaq Masjid Pilih Kabur Tinggalkan Motor

“Kejadian yang begitu cepat membuat korban tak sempat menghindar sehingga kemudian tertimpa pohon,”kata Priyo, Sabtu malam.

Tak hanya terluka lantaran tertimpa pohon, luka korban juga masih bertambah lantaran ia terjatuh dari sepeda motor yang saat itu tengah melaju. Akibatnya, Wasgiyati mengalami luka cukup parah terutama di bagian kepala yang bocor sehingga harus mendapatkan beberapa jahitan. Tak hanya itu, korban juga mengalami luka robek di bibir, serta gigi bagian bawahnya tanggal.

“Ada juga bagian pergelangan tangan kanan yang mengalami bengkak sehingga sakit ketika digerakkan,” beber dia.

Atas kejadian ini, pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati ketika beraktifitas terutama saat hujan melanda. Bilamana kondisi cuaca buruk, ia meminta agar warga masyarakat membatasi aktifitas di luar rumah untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan seperti yang dialami oleh Wasgiyati.

Berita Lainnya  Dugaan Mark Up Rapid Tes Diselidiki Kejati DIY

“Untuk korban harus menjalani rawat inap di Puskesmas Rongkop,” papar dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler