fbpx
Connect with us

Pariwisata

PAD Sektor Wisata Jauh dari Target, Dinas Kejar Rp 6 Miliar di Momen Akhir Tahun

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Liburan akhir tahun merupakan waktu berharga bagi para wisatawan. Sehingga momen tersebut pun akan dimanfaatkan oleh Dinas Pariwisata Gunungkidul untuk bisa menggenjot pendapatan daerah. Sejumlah strategi diterapkan demi menarik kunjungan wisatawan ke Gunungkidul.

Kerja cerdas inipun harus dilakukan oleh dinas lantaran hingga awal Desember 2018, target pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor wisata belum memenuhi target yang telah ditentukan. Adapun target PAD sektor wisata tahun 2018 yakni 28.276.144.000, akan tetapi baru tercapai 22.019.001.210. Pendapatan tersebut masih kurang sekitar Rp 6 miliar.

Sekretaris Dinas Pariwisata Gunungkidul, Harry Sukmono mengatakan, ia bersama tim terus berupaya menerapkan cara-cara baru bekerjasama dengan pengelola wisata. Sehingga ada daya tarik berbeda untuk memikat wisatawan berkunjung ke sejumlah destinasi wisata di Gunungkidul.

Berita Lainnya  Hotel Bintang 5 Pertama di Gunungkidul Mulai Beroperasi, Wisatawan Mulai Berbondong-bondong Tinggal di Gunungkidul

“Masih ada kekurangan, kunjungan wisatawan sekarang ini baru mencapai 2.754.504 orang,” kata Harry Suknomo, Jumat (07/12/2018).

Lebih lanjut, dengan adanya libur sekolah, natal dan akhir tahun ini diharapkan mampu mendongkrak pundi-pundi pendapatan daerah, sehingga program-program yang telah direncanakan dapat berjalan sebagaimana mestinya.

Disinggung mengenai faktor penyebab capaian PAD dari sektor pariwisata masih sangat jauh dari target, Harry mengungkapkan lantaran dampak cuaca yang beberapa waktu lalu tidak stabil. Gelombang tinggi yang memporak porandakan kawasan pantai selatan Gunungkidul, membuat kunjungan wisatawan berkurang.

“Gelombang tinggi yang terjadi beberapa bulan lalu berdampak panjang, selain kerusakan di sarana prasarana yang ada juga berpengaruh dengan kunjungan wisatawan,” imbuh dia.

Tak hanya itu, adanya badai siklon cempaka beberapa waktu lalu juga berdampak pada kunjungan dan pendapatan. Pasalnya beberapa sarana prasarana di obyek wisata mengalami kerusakan, hingga saat ini masih ada beberapa obyek wisata yang melakukan perbaikan lantaran dampak tersebut. Seperti yang diketahui jika pendapatan terbesar dari sektor pariwisata yakni dari wisata Pantai Selatan Gunungkidul.

Berita Lainnya  Siapkan Skema Tambahan Anggaran Puluhan Miliar Untuk Bantuan, Wakil Ketua DPRD: Rakyat Gunungkidul Tak Boleh Lapar!

“Gunungkidul aman kok untuk berwisata. Dari pemerintah dan masyarakat sejak ada kejadian langsung bebenah agar kunjungan tetap tinggi,” tambah dia.

Dengan pemgoptimalisasi petugas di lapangan, dan terobosan daya tarik tersendiri diharapkan mampu menaikkan pendapatan daerah, sehingga nantinya target dapat terlampaui atau misalnya kurang dari target juga tidak terlalu jauh seperti saat ini. Pemerintah terus berupaya dan selalu optimis, tentu hal ini tidak dapat dilakukan sendiri.

Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler