Pemerintah Gunungkidul Siapkan Dana Miliaran Untuk Pembangunan 2 Kantor Kapanewon

Wonosari,(pidjar.com)– pemerintah kabupaten Gunungkidul akan melakukan perbaikan atau pembangunan 2 kantor kapanewon di tahun 2023 ini. Anggaran 6 miliar rupiah trlah disiapkan oleh pemerintah dalam rangka peningkatan pelayanan terhadap masyarakat.

Kepala Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul, Nanang Irawanto mengatakan pembangunan dua kantor kapanewon ini sebenarnya telah direncanakan sejak tahun 2017 lalu namun terdapat beberapa penyesuaian karena adanya beberapa hal yang lebih mendesak. Salah satunya adalah pengalihan anggaran untuk penanganan covid19, sehingga pembangunan kantor kapanewon urung dilakukan.

Di tahun 2023 ini, alokasi anggaran pemerintah mulai normal kembali sehingga 2 kantor kapanewon yakni kapanewon Patuk dan Tanjungsari akan dilakjkan pembangunan sesuai dengan rencana awal. Anggaran miliaran rupiah telah disiapkan oleh Pemkab Gunungkidul untuk menyulap gedung kapanewon yang lebih baik kembali.

“Total anggaran sebesar Rp 6,9 miliar rupiah dengan rincian Rp 3,8 miliar untuk Tanjungsari dan Rp 3,1 miliar untuk Kapanewon Patuk,” ucap Nanang Irawanto, Kamis (26/01/2023).

Sejumlah persiapan mulai dilakukan oleh pemerintah, mulai dari penyesuaian dokumen hingga beberapa tahapan lainnya. Februari mendatang diharapkan proses kontrak telah selesai dan disusul dengan pengerjaan fisik di bulan berikutnya.

Panewu Patuk Martono Imam Santoso mengatakan kantor kapanewon Patuk akan dibangun oleh pemerintah kabupaten Gunungkidul karena beberapa hal. Salah sstunya ada bangunan yang terdampak tanah gerak sehingga sangat membahayakan dalam pelayanan, beberapa waktu terakhir ruangan yang terdampak ditutup dan tidak digunakan untuk aktifitas apapun.

“Iya akan dibangun tahun ini, kami menyerahkan sepenuhkan ke DPUPRKP. Kami hanya terima jadi saja,” paparnya.

Sejauh ini persiapan juga telah dilakukan oleh Kapanewon Patuk, dokumen-dokumen penting dan perlengkapan kantor lainnya akan segera di pindah ke bangunan Balai Kalurahan Patuk.

“Selama proses pembangunan nantinya layanan masyarakat akan dilakukan di Balai Kalurahan Patuk. Sedangkan kalurahan akan pindah di gedung yang baru,” ucap Martono Imam Santoso.