Connect with us

Pemerintahan

Pemerintah Kembali Salurkan Alsintan, Wakil Bupati : Jangan Sampai Mangkrak

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pemerintah Kabupaten Gunungkidul terus berupaya melakukan peningkatan produksi pertanian. Sejumlah program diterapkan antara lain dengan upaya optimalisasi lahan dengan sentuhan teknologi agar produktifitas pertanian semakin meningkat.

Belum lama ini Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul menyalurkan bantuan berupa alat pertanian. Adapun 74 unit mesin pertanian ini diberikan ke beberapa kelompok tani di Kabupaten Gunungkidul.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Gunungkidul, Bambang Wisnu Broto mengatakan 74 unit alat itu diantaranya 3 unit power thresher, 5 unit cornsheler/pemipil jagung, 1 unit UPH (unit pengolahan hasil) Mokaf yang bersumber dari pusat/Kementerian Pertanian, 39 unit alat olahan hasil pertanian.

“Pengadaan melalui APBD Gunungkidul. Hampir setiap tahun kami memberikan fasilitas ini agar para petani di Gunungkidul lebih maju kembali,” kata Bambang Wisnu.

Bantuan alsintan tersebut dimaksudkan untuk mengurangi kehilangan hasil karena pasca panen, mempercepat pasca panen serta menaikkan nilai ekonomi hasil pertanian. Sehingga kesejahteraan masyarakatnya semakin meningkat.

Selain itu, pemerintah juga melakukan pembangunan infrastruktur air antara lain 5 damparit untuk mendukung tanaman pangan, hortikultura, dan peternakan, rehabilitasi jaringan irigasi tersier (RJIT) 10 unit, irigasi perpompaan besar mendukung tanaman pangan dan perkebunan 5 unit.

Berita Lainnya  Program RTLH Tahap Dua, 14 Kapanewon Dapat Kuota Ratusan Unit

Kemudian iirigasi perpipaan untuk tanaman pangan, horti dan perkebunan 4 unit, irigasi perpompaan menengah untuk horti 2 unit.

“Untuk peningkatan produksi dan indeks pertanaman dan antisipasi bencana kekeringan,” imbuhnya.

Dijelaskan,Gunungkidul merupakan daerah andalan DI Yogyakarta dalam penyediaan pangan, hampir 70,5 % angka produksi pangan DIY berasal dari Gunungkidul.

Wakil Bupati Gunungkidul, Heri Susanto mengatakan kelompok tani bisa mengembangkan pertanian agar lebih maju kembali. Ia berharap alat tersebur bisa dimanfaatkan dengan baik dan tidak mangkrak.

“Bersama meningkatkan produksi pertanian agar kebutuhan pangan tercukupi. Alat yang ada harus digunakan sebaik mungkin jangan sampai mangkrak,” ujar Heri Susanto.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler