fbpx
Connect with us

Pemerintahan

Pemkab Gunungkidul Akan Bangun Mall Pelayanan Publik

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar.com)–Pemerintah Kabupaten Gunungkidul merencanakan pembuatan Mall Pelayanan Publik di kawasan Terminal Dhaksinarga Wonosari. Hal tersebut diharapkan mampu memberikan tambahan kemudahan pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, nantinya pengoperasian Mall Pelayanan Publik ini juga untuk memicu kegiatan di terminal terbesar di Gunungkidul yang saat ini sepi tersebut.

Bupati Gunungkidul, Badingah mengatakan, saat ini jajarannya tengah menggodok kebijakan yang memungkinkan untuk memanfaatkan areal lantai dua Terminal Dhaksinarga Wonosari. Lantai dua terminal ini rencananya bakal difungsikan sebagai mall pelayanan publik. Ia berpendapat, nantinya jika hal itu terealisasi maka akan memberikan dapak positif bagi masyarakat terkait kemudahan mengurus perizianan ataupun pengurusan dokumen lainnya

“Jadi upaya ini agar masyarakat tidak usah ke mana-mana, pengurusan dokumen bisa dilakukan secara efisien serta efektif,” katanya, Jumat (15/11/2019).

Ia menambahkan, wacana ini merupakan bentuk upaya pemerintah dalam memberikan perbaikan serta kemudahan pelayanan terhadap masyarakat. Sehingga nanti, dapat menghemat pengeluaran masyarakat kaitannya dengan transportasi untuk pengurusan perizinan maupun dokumen.

“Selain itu, kan pengeluaran biaya transportasi bisa sekali jalan,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (DPMPT) Irawan Jatmiko menambahkan, lantai dua terminal tipe A itu memang saat ini kosong. Sehingga, lokasi itu sangat berpeluang dimanfaatkan untuk ruang pelayanan publik.

Berita Lainnya  Angka Kemiskinan di 3 Kecamatan Ini Masih Tinggi

“Semua OPD yang punya pelayanan ditempatkan disitu, buka cabang disitu. Kalau pelayanannya sedikit ya di sana semua. Dan untuk yang ramai, misalnya Disdukcapil (Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil) bisa dipecah pelayanannya,” ucap dia.

Ia menambahkan, pemilihan Terminal Dhaksinarga ini juga untuk membantu menghidupkan terminal yang selama beberapa tahun ini tak banyak dikunjungi masyarakat. Sehingga, selain mempermudah pelayanan, diharapakan perekonomian akan berjalan.

“Jadi setelah itu ramai, maka akan diikuti yang lain, misalnya kuliner,” katanya.

Irawan mengatakan, berkaitan dengan rencana itu, pemerintah daerah saat ini tengah berkomunikasi dengan Kementrian Perhubungan. Hal ini lantaran Terminal Dhaksinarga yang merupakan terminal tipe A menjadi wewenang pusat.

Berita Lainnya  Pemerintah Dorong Perusahaan Sediakan Lowongan Pekerjaan Bagi Penyandang Disabilitas

“Ide itu ditangkap oleh Kementrian Perhubungan, nantinya harapannya yang bangun sana, jadi ringan Pemdanya,” pungkas dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler