Pemkab Gunungkidul Bangun Shelter Pengungsian di Gedangsari

Wonosari,(pidjar.com)– Sebagai upaya mitigasi bencana, Pemkab Gunungkidul mulai membangun shelter pengungsian di Kalurahan Tegalrejo, Kapanewon Gedangsari. Kedepannya, shelter dapat dimanfaatkan warga sebagai tempat mengungsi saat potensi bencana tanah longsor meningkat khususnya pada musim penghujan mendatang.

Kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul, Nurgiyanto, mengatakan saat ini aktifitas pembangunan shelter pengungsian sudah mulai dilakukan. Adapun shelter pengungsian berada di Dusun Prengguk, Kalurahan Tegalrejo, Kapanewon Gedangsari. Pembangunan shelter menurutnya sebagai upaya mitigasi bencana mengingat di kawasan tersebut merupakan daerah rawan longsor saat musim hujan.

“Sudah mulai pembangunan, lahannya seluas 1.100 meter persegi,” jelas Nurgiyanto, Rabu (25/10/2023).

Lebih lanjut, dikatakannya pembangunan shelter yang menelan anggaran Rp. 170 juta tersebut ditargetkan selesai pada pertengan bulan November mendatang. Disebutnya shelter tersebut berbentuk bangunan tanpa sekat, yang diharapkan ketika adanya bencana dapat menampung warga dalam jumlah yang cukuo banyak.

“Pengerjaannya untuk tahun ini saja, karena tahun depan tidak ada anggaran untuk finishing,” ungkapnya.

Sementara itu, Lurah Tegalrejo, Sarjono, mengatakan pembangunan shelter pengungsian di wilayahnya sudah berjalab sekitar 3 minggu ini. Sebagai upaya mitigasi bencana, ia mendukung pembanguna shelter tersebut. Namun ia berharap meskipun terdapat shelter, kejadian bencana kedepannya tidak sampai terjadi.

“Ya kalau bisa jangan sampai digunakan, kalau digunakan kan berarti ada bencana,” ucapnya.

“Ini kan sebagai bentuk antisipasi kalau ada bencana, semoga disini aman dari bencana sehingga shelternya bisa dimanfaatkan untuk yang lain,” pungkasnya.