Connect with us

Sosial

Permintaan Tetap Tinggi di Tengah Deraan Kasus Anthrax, Harga Sapi Terus Beranjak Naik

Diterbitkan

pada

BDG

Playen,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Adanya temuan kasus anthraks di Kabupaten Gunungkidul nampaknya tidak terlalu berpengaruh terhadap permintaan hewan kurban asal kota gaplek ini. Menjelang hari kurban pada 11 Agustus 2019 mendatang, permintaan hewan kurban saat ini semakin meningkat. Hal tersebut tentu berdampak pada kenaikan harga hewan kurban di pasaran.

Pantauan di pasar hewan Siyono, Kecamatan Playen yang selalu ramai pada hari Wage dalam pasaran jawa. Mendekati hari raya kurban, jumlah hewan yang beredar semakin banyak. Mulai dari sapi baik sapi lokal, sapi lemousin, sapi simental hingga berbagai jenis kambing dan domba banyak dibawa oleh para pedagang atau blantik.

Hewan ternak yang mereka bawa rata-rata berjenis kelamin jantan. Sebab saat ini banyak calon pembeli memburu hewan ternak untuk dijadikan kurban maupun untuk dijual lagi demi mencari keuntungan.

Berita Lainnya  Kisah Keluarga Wasno Yang Miskin, Tiap Hari Hanya Makan Lauk Sambal Hingga Sang Cucu Pingsan Karena Kekurangan Gizi

Seperti diungkapkan oleh salah seorang blantik, Sugimu. Kenaikan harga hewan kurban saat ini semakin terasa. Untuk sapi berukuran besar dihargai antara Rp 18 juta hingga Rp 20 juta. Untuk kambing yang layak untuk dijadikan kurban saat inu berkisar Rp 2 juta.

“Memang mulai merangkak naik, udah ada kenaikan harga menjelang kurban. Kemarin adik saya sudah mendapatkan pesanan 30 ekor sapi yang akan dibawa ke Jakarta,” kata dia, Kamis (18/07/2019).

Sapi dan kambing yang berasal dari Gunungkidul menjadi pilihan pembeli dari luar daerah seperti Jabodetabek karena terkenal dengan kepadatan dagingnya. Biasanya dua pekan menjelang hari raya akan banyak pedagang yang mengirimkan hewan ternak ke Jakarta. Terkait kasus antraks yang sempat muncul di Dusun Grogol IV, Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo menurutnya tidak begitu berpengaruh terhadap penjualan hewan.

Berita Lainnya  Fasilitas Tak Lengkap dan Banyak Kerusakan, Direktur Akui RSUD Saptosasi Belum Siap Jadi Lokasi Isolasi

“Sedikit pengaruhnya, kan sudah ditangani Dinas terkait. Paling laku jenis sapi putih atau PO dan jawa. Untuk limosin dan si metal laku tetapi tidak sebanyak sapi jawa atau po,” ujarnya.

Sementara itu, penjual hewan lainnya Sunaryo menambahkan, hingga kini pesanan hewan kurban sudah mulai banyak. Adanya permintaan tersebut membuat terjadi kenaikan harga sapi. Misalnya harga awal Rp 18 juta, sekarang sudah dijual di kisaran Rp 20 juta.

“Sudah beberapa pekan mulai naik, harganya bagus,” kata dia.

Terpisah, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Gunungkidul Bambang Wisnu Broto menyatakan, sapi di Gunungkidul aman meski ditemukan kasus antraks di Bejiharjo. Meski ditemukan antraks menurut dia tidak terjadi pengurangan pembelian.

Berita Lainnya  Suka Cita Natal di Gereja Katolik St. Petrus Kanisius Wonosari Diwarnai Pemberian Beras Kepada 250 Fakir Miskin

Hingga saat ini penyebaran penyakit antraks belum meluas dan masih di seputaran Dusun Grogol IV, Desa Bejiharjo. Hal itu dibuktikan ketika dinas sudah ambil sampel di tempat lain dan hingga sekarang hasilnya negative.

“Untuk antisipasi juga sudah memberikan vaksin anti antraks,” ungkapnya.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis2 minggu yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Pariwisata3 minggu yang lalu

Kementerian BUMN dan Sejumlah Perusahaannya Bagikan Bantuan TJSL ke Warga DIY

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4  Jogja, (pidjar.com)– Kementerian BUMN bersama perusahaan yang berada di bawah naungan BUMN, salah satunya PT Kereta Api Indonesia (Persero)...

Pariwisata1 bulan yang lalu

Okupansi Hotel di Gunungkidul Hampir 100 Persen 

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4Wonosari,(pidjar.com)– Momen libur natal dan tahun baru 2025 menjadi hal positif bagi Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) okupansi hotel sangat...

Pariwisata1 bulan yang lalu

10 Ribu Wisatawan Kunjungi Gunungkidul Dimalam Pergantian Tahun 

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2024/12/VID-20241224-WA0007.mp4Wonosari,(pidjar.com)– Dinas Pariwisata Gunungkidul mencatat sebanyak 10 ribu wisatawan mengunjungi destinasi wisata di Gunungkidul saat perayaan malam tahun baru 2025....

Berita Terpopuler