Connect with us

Sosial

Persempit Ruang Gerak Terorisme dan Paham Radikal, Kapolda Minta Masyarakat Aktif Lakukan Deteksi Dini

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Polri dan TNI merupakan 2 institusi dan alat negara yang paling penting dalam memberikan perlindungan keamanan serta pengayoman kepada rakyat. Dengan peran yang maha penting semacam itu, menjadi mutlak adanya kekompakan serta kerjasama diantara kedua institusi tersebut.

Momen Ramadan 2018 kali ini, menjadi momentum beban tugas yang cukup berat bagi kalangan anggota Polri maupun prajurit TNI di wilayah DIY. Selain harus siaga pasca serangan teroris beberapa waktu lalu di Jawa Timur serta beberapa wilayah lainnya, anggota Polri dan TNI masih harus melakukan pengamanan masa Ramadan dan juga pengamanan dan antisipasi pasca dinaikannya status Gunung Merapi menjadi waspada atau level 2.

Kapolda DIY, Brigjen Ahmad Dhofiri mengakui bahwa pihaknya memang dihadapkan kepada tugas yang cukup berat pada Ramadan 2018 kali ini. Namun demikian, pihaknya sangat terbantu dengan keaktifan seluruh elemen baik di kalangan masyarakat hingga di tingkat pemerintahan sehingga situasi di DIY khususnya Gunungkidul tetap kondusif.

Berita Lainnya  Malam Perayaan Tahun Baru, Ini Rekayasa Lalu Lintas yang Akan Diberlakukan di Pusat Kota Wonosari

“Kita sangat siap dalam menghadapi situasi apapun,” tandas Ahmad ketika ditemui dalam acara Safari Ramadhan Bersama Kapolda DIY dan Danrem Pamungkas Yogyakarta di Makodim 0730 Gunungkidul, Jumat (25/05/2018) malam.

Seperti misalnya dalam penanggulangan terorisme di wilayah hukum DIY. Selain pengamanan ketat, pihaknya juga mengedepankan jajaran pemerintahan desa sebagai wilayah terdepan. Pihaknya sepakat untuk memberdayakan 3 pilar hingga di tingkat pemerintahan terbawah yang nantinya akan melakukan deteksi dini terhadap potensi pelaku teror ataupun berkembangnya paham radikal. Pemantauan terhadap para pendatang baru maupun aktifitas yang mencurigakan akan jauh lebih mudah apabila dideteksi langsung oleh jajaran aparat di lingkungan pedesaan yang lebih mengenal secara kewilayahan.

Selain itu yang juga menjadi perhatian pihaknya adalah antisipasi bencana melihat perkembangan yang terjadi di Gunung Merapi. Meski aktifitas magmatik di Gunung Merapi terpantau cukup siginifikan, akan tetapi situasi di lereng Merapi maupun secara umum di DIY masih sangat kondusif. Masyarakat yang dibantu dengan personel Tagana, Pemerintahan, BPBD nampak sangat siap dalam mengantisipasi segala kemungkinan. Fasilitas yang tersedia pun juga sudah sangat memadai seperti jalur evakuasi maupun lokasi pengungsian.

Berita Lainnya  Anggaran Habis, BPBD Stop Sementara Program Dropping Air

“Peralatan sudah oke sekali. Semua sudah siap siaga baik masyarakat yang memang sudah hafal, relawan, Tagana, Tim SAR dan juga TNI serta Polri,” urainya.

Mengenai pengamanan obyek vital demi menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat terutama dalam merayakan hari raya pada tahun ini ditegaskan Kapolda menjadi prioritas utama. Jika nantinya dianggap perlu, TNI tentunya akan dilibatkan dalam pengamanan tersebut. Meski demikian, melihat situasi dan perkembangan terkini di wilayah DIY, pengamanan internal dianggap sudah mencukupi.

“Kita komunikasi terus dengan TNI. Seperti dalam momen Ramadan ini, kami Polri bersama TNI akan menggelar Safari Ramadan di 5 wilayah. Ini momentum yang pas selain untuk beribadah juga menjalin kekompakan anggota TNI dan Polri yang selama ini di DIY sudah terjalin dengan sangat baik,” beber dia.

Sementara Danrem 072 Pamungkas, Brigjend Muhammad Zamroni, Ramadan menjadi momentum yang sangat pas untuk terus menjalin persatuan, dalam hal ini antara anggota TNI dan Polri. Kedamaian dan persaudaraan harus terus terjalin. Hal ini lantaran untuk mewujudkan keamanan bersama, diperlukan kerjasama yang baik antara TNI, Polri dan seluruh komponen masyarakat.

Berita Lainnya  Kepala Dinas dan Kades Bejiharjo Turun Tangan, Pasha Dijamin Tak Putus Sekolah

“kita ikut menjamin keamanan masyarakat. Mari bersama-sama menciptakan suasana yang aman, tenang sehingga aktifitas masyarakat bisa berjalan normal demi kesejahteraan bersama,” tandas dia.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata2 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler