Connect with us

Pemerintahan

Pertumbuhan Tinggi, Puluhan Ribu Kendaraan Bermotor di Gunungkidul Nunggak Pajak

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor di Gunungkidul terhitung cukup tinggi. Per tahunnya, kendaraan di jalanan Gunungkidul bertambah sekitar 20.000 kendaraan bermotor. Dari jumlah ini, kendaraan roda dua menjadi penyumbang pertumbuhan mayoritas.

Namun pertumbuhan yang cukup tinggi tersebut rupanya tidak diimbangi dengan kesadaran untuk membayar pajak kendaraan. Tercatat masih ada puluhan ribu pemilik kendaraan atau wajib pajak yang menunggak pembayaran pajak.

Kasi Pendaftaran dan Penetapan Pajak, Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Gunungkidul, Singgih Margono menjelaskan, berdasarkan catatan pihaknya, total tunggakan pajak kendaraan bermotor yang terpantau mencapai jumlah 22 ribu wajib pajak. Saat ini, pihaknya tengah berusaha melakukan penarikan tunggakan pajak tersebut, salah satunya adalah dengan jalan bekerjasama dengan pemerintah desa di seluruh Gunungkidul.

Berita Lainnya  Rencana Revisi RTRW, 2 Lokasi Mencakup 4 Kapanewon Jadi Kawasan Industri

Ia beberkan lebih lanjut, jika dilihat jumlah uang, tunggakan pajak yang mencapai 22.000 kendaraan tersebut memang cukup besar. Akan tetapi jika kemudian dikomparasi dengan jumlah total kendaraan yang ada di Gunungkidul, jumlah ini terhitung tidak seberapa. Pasalnya di Gunungkidul tercatat ada 267.000 wajib pajak kendaraan.

“Jadi kalau dihitung, tunggakan ini hanya 10% dari seluruh wajib pajak. Kesadaran masyarakat Gunungkidul terhitung cukup tinggi,” beber dia, Selasa (10/04/2018) siang.

Menurutnya, ada beberapa alasan yang membuat wajib pajak lalai atau enggan membayar pajak. Yang pertama adalah lantaran kendaraan sudah rusak berat dan berpindah tangan akan tetapi tak pernah dilaporkan.

“Sebagian besar karena kendaraan sudah dijual dan tidak dibalik nama. Padahal sesuai dengan Perda no 3 tahun 2011, 30 setelah membeli kendaraan, pembeli wajib melakukan balik nama kendaraan,” beber dia.

Berita Lainnya  Dinkes Gunungkidul Sebut Ada Warga Tertular Antraks

Ia menghimbau kepada warga masyarakat khususnya wajib pajak untuk bisa secara tertib membayar pajak. Pasalnya, setiap keterlambatan akan dikenakan denda yang cukup besar yakni mencapai 49% per tahun dari pokok pajak. Hasil dari pajak kendaraan sendiri sangat besar. Di DIY, pajak kendaraan menjadi penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) terbesar DIY. Gunungkidul sendiri pada tahun 2017 silam, menyetorkan total dana sebesar 53 miliar dari pajak kendaraan bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) sebesar 28 miliar.

“Kita akan bekerja sama dengan pemerintah desa karena mereka yang paling tahu kondisi masyarakatnya,” lanjut dia.

Sementara itu, Kepala Unit Register dan Identifikasi (Kanit Regident) Satlantas Polres Gunungkidul Iptu Jarwanto menambahkan pihaknya terus berupaya mendorong masyarakat untuk taat pajak dengan memudahkan masyarakat membayar pajak. Saat ini pihaknya telah membuka loket pembayaran pajak di Gunungkidul di sejumlah lokasi selain di Samsat, juga ada mobil keliling dan kantor cabang BPD DIY. Pihaknya juga membangun Samsat Desa di Semugih, Kecamatan Rongkop dan Desa Hargomulyo Kecamatan Gedangsari.

Berita Lainnya  Kalah Nilai Seleksi, 2 Calon Lurah Getas dan Grogol Dinyatakan Gugur

“Kita permudah pembayarannya sehingga tidak ada alasan lagi bagi masyarakat untuk tidak membayar pajak,” tutupnya.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler