Pemerintahan

Petani Hingga Penyuluh Terbaik Wakili Gunungkidul Dalam Lomba Bidang Pertanian Tingkat Nasional

Diterbitkan

12 bulan yang lalu

pada

26 Juni, 2022

Oleh

Rena Anggabenta

Wonosari, (pidjar.com)–Kabupaten Gunungkidul berhasil mengirimkan tiga finalis untuk mewakili Provinsi DIY dalam lomba aparatur dan non aparatur bidang pertanian tingkat nasional tahun 2022. Adapun tiga finalis tersebut mewakili tiga kategori yang akan diperlombakan.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Gunungkidul, Rismiyadi, mengungkapkan, untuk menyambut perlombaan tingkat nasional itu masing-masing finalis tengah mematangkan persiapan guna memetik hasil yang maksimal. Rencananya perlombaan tingkat nasional itu akan digelar di Jakarta pada akhir bulan Juni ini.

“Tentu persiapan terus dilakukan agar hasilnya maksimal, ketiganya mengikuti final di Jakarta akhir bulan ini,” ucapnya, Minggu (26/06/2022).

Adapun ketiga finalis asal Gunungkidul yang mewakili dalam lomba itu ialah Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Purwosari yang akan bersaing untuk kategori BPP berprestasi. Kemudian untuk kategori penyuluh teladan diwakili oleh Mei Rini. Serta kategori petani berprestasi akan diwakili oleh Fahid Nurrarosyid. Ketiga finalis tersebut sebelumnya telah melalui berbagai tahap penilaian sehingga diputuskan untuk mewakili DIY.

Berita Lainnya Hari Terakhir Pencairan Rapel BPNT Rp 600.000, Ini Pesan Pemerintah

“Penilaian dari tingkat kabupaten sampai DIY dan akhirnya maju ke tingkat nasional,” ujar Rismiyadi.

Adanya tiga finalis asal yang mewakili DIY di bidang pertanian, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta menyampaikan apresiasinya akan capaian tersebut. Ia berharap para finalis dapat mempersiapkan segala sesuatu mulai dari materi hingga mental agar saat perlombaan dimulai dapat menorehkan hasil yang maksimal. Selain dalam ajang ini, Sunaryanta juga berharap agar nantinya, hal ini bisa menjadi pemacu seluruh stakeholder di bidang pertanian agar bisa terus memajukan pertanian Gunungkidul. Pertanian sendiri memang menjadi salah satu kekuatan utama bagi Gunungkidul.

“Pesan saya agar berjuang semaksimal mungkin dengan membawa nama Gunungkidul dan DIY, dan nantinya bisa meningkatkan kinerja dalam mendukung pembangunan sektor pertanian di Gunungkidul,” tandas Sunaryanta.