Pulang Berladang, Sakun Temukan Istrinya Gantung Diri di Pohon Jati

Tepus,(pidjar.com)– Lagi-lagi gantung diri terjadi di Kabupaten Gunungkidul. Kalem (71) warga Padukuhan Prigi, Kalurahan Sidorejo, Kapanewon Tepus ditemukan gantung diri di pohon jati yang berada di sekitar pekarangan rumahnya pada Senin (08/08/2022) pagi tadi.

Kapolsek Tepus, AKP Jarwanto mengatakan, pagi tadi sekitar jam 08.00 WIB, ia ditinggal Sakun, suaminya ke ladang untuk melakukan aktivitas pertanian. Kemudian sekitar jam 10.00 WIB, Sakun pulang yang berladang terheran-heran lantaran rumahnya dalam kondisi sepi. Tak terlihat aktivitas istrinya maupun suara-suara apapun.

Ia kemudian berteriak-teriak memanggil istrinya. Namun meski beberapa kali panggilan tersebut, tak ada respon. Sakun lantas mencari ke dalam rumah. Saat itu, ia tak menemukan keberadaan Kalem.

Khawatir dengan keberadaan istrinya, ia kemudian mencari ke belakang rumah. Didapati, pintu rumah belakang terbuka. Kagetlah Sakun saat melongok keluar, ia mendapati Kalem sudah dalam posisi tergantung di pohon jati.

“Suaminya ini kemudian berteriak meminta pertolongan warga sekitar dan kemudian ditindaklanjuti dengan melapor ke Polsek Tepus,” kata Kapolsek.

Tak berselang lama, petugas kepolisian dan Puskesmas setempat datang ke lokasi kejadian untuk proses evakuasi dan pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan, pada tubuh korban tidak ditemukan adanya unsur kekerasan dan masih dalam kondisi utuh. Dimungkinkan korban meninggal beberapa saat sebelum ditemukan oleh suaminya itu.

Pihak kepolisian kemudian melakukan pengumpulan data dan informasi baik dari saksi maupun warga sekitar. Disinyalir korban nekat mengakhiri hidupnya karena sakit menahun yang tidak kunjung sembuh.

“Ada riwayat sakit menahun berupa sakit lambung. Usai kami lakukan oemeriksaan, jenazah kami serahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan,” tutup AKP Jarwanto.