Politik
Rawan Provokasi Saat Pemilu, Kawasan Perbatasan Utara Gunungkidul Diawasi Ketat






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Gunungkidul mulai melakukan pemetaan atau penyusunan Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) untuk Pemilu 2019 mendatang. Salah satunya letak geografis diperbatasan Gunungkidul menjadi perhatian
Komisioner Bidang Pengawasan, Humas dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Gunungkidul, Rosita mengatakan pihak menghawatirkan daerah-daerah perbatasan dijadikan kesempatan para oknum untuk memicu provokasi. Terutama di wilayah perbatasan bagian utara.
"Karena wilayah utara berbatasan dengan kabupaten dan provinsi lain. Ini harus menjadi perhatian jangan sampai provokasi muncul dari sana," kata Rosita, Sabtu (01/09/2018).
Rosita juga mengatakan saat ini masih banyak daftar yang seharusnya sudah masuk dalam pemilih, namun belum masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) lantaran kendala E-KTP. Hal tersebut harus menjadi perhatian dan harus diampil tindak lanjut oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Gunungkidul dan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Gunungkidul.
Dari sisi penyelenggara sendiri juga ada masukan untuk berkoordinasi lebih baik terutama yang ada ditingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia pengawas kecamatan (Panwascam), sehingga tidak ada selisih paham.







Berbagai masukan lainnya atau pendapat saat Focus Group Discusion (FGD) dari berbagai lembaga terkait seperti KPU, Kepolisian, kejaksaan, Kesbangpol Gunungkidul, Media Massa diharapkan dapat mencegah potensi kerawanan yang muncul.
Sementara itu Komisioner bidang teknis KPU Gunungkidul, Ahmad Ruslan Hani dalam FGD tersebut mengatakan mengapresiasi dengan kegiatan Bawaslu Gunungkidul, diharapkan dengan begitu dapat mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Salah satunya pengalaman tahun kemarin dari sisi penyelenggara entah sengaja atau tidak dari PPS, PPK, Panwascam, hal itu dikarenakan ketidakpahaman aturan atau tugas pokok. Untuk persiapan kali ini sendiri antisipasi terulang lagi tentunya diberikan pembekalan yang cukup," katanya.
Hani berharap, dengan FGD ini dapat mendukung kelancaran proses Pemilu mendatang. Sehingga tidak ada gesekan baik dari penyelenggara, calon, partai maupun masyarakat sendiri.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
Sosial4 minggu yang lalu
Istri Wakil Bupati Gunungkidul Dilantik Jadi Ketua Tim Penggerak PKK, Ini Hal yang Akan Dilakukan
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks