Peristiwa
Resmikan Lapas Perempuan Kelas IIB Yogyakarta, Pejabat Kemenkumham Puji Kreativitas Warga Binaan




Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Jumat (09/04/2021) pagi, Direktur Jenderal Permasyarakatan Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Irjen Pol Reynhard Saut Poltak Silitonga meresmikan Lapas Perempuan kelas IIB Yogyakarta yang berada di Wonosari. Ia juga meninjau kegiatan warga binaan di dalam lapas.
Kepada awak media Reynhard mengapresiasi pendampingan yang dilakukan oleh para petugas yang berada di Lapas karena telah mendampongi para wagra binaaan dalam berkarya. Menurutnya sejumlah karya seperti hasil batik dan juga kerajinan tangan seringkali digunakan untuk menerima kunjungan para pejabat Kemenkum HAM dan juga tamu dari negara lain.
“Mereka berkreasi melakukan pelatihan-pelatihan menjadi suatu produksi baik batik, handcraft dan juga makanan yang layak dijual,” jelas Reynhard.
Ia menambahkan, harapannya kedepan setelah mereka keluar dari lapas bisa berasimilasi dengan masyarakat. Tentu saja dengan bekal ketrampilan yang sudah terlatih dan bisa memiliki nilai jual.
“Dengan kurungan di dalam lapas harapannya mereka bisa menyadari dan tidak mengulangi perbuatannya bisa kembali ke masyarakat dan turut serta membangun bangsa dan negara,” papar dia.




Ia menyebut, kerajinan warga binaan cukup digemari para relasi Kemenkumham di luar negeri. Banyak pejabat di jajaran Kemenkumham yang mengenalkan produk warga binaan saat pergi ke luar negeri.
“Hasil warga binaan banyak yang sudah digunakan untuk souvenir saat mengunjungi kepala pemerintahan di luar negeri tentu saja ini adalah bukti pasti jika produksi warga binaan diterima,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Lapas Perempuan Kelas IIB Yogyakarta, Ade Agustina mengatakan, proses untuk pembuatan kerjainan warga binaan dilakukan dengan para pengusaha profesional sebagai mitra. Misalnya saja kerajinan batik tulis yang bekerjasama dengan Batik Arimbi Kraton Yogyakarta.
“Warga binaan kami, misalnya batik tulis buatan Mary Jane terdakwa vonis mati karena penggelapan narkoba itu laku sampai sekitar Rp. 6juta satu lembarnya, ini tentu apresiasi untuk warga binaan,” tandas Ade.
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Pemkab Gunungkidul Naikkan Gaji Pamong dan Staf Kalurahan
-
Pemerintahan4 minggu yang lalu
Angka Kemiskinan di Gunungkidul Masih 15,18%
-
Pemerintahan3 minggu yang lalu
Gunungkidul Ajukan Tambahan Vaksin PMK 20 Ribu Dosis
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
3 Korban Laka Laut Pantai Drini Ditemukan Meninggal, 1 Masih Dalam Pencarian
-
Pemerintahan7 hari yang lalu
Gelontoran Anggaran Rp 1,5 Miliar Untuk Perbaikan Gedung Sekolah
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Keluarga Korban Laka Laut di Pantai Drini Akan Terima Asuransi
-
Uncategorized1 minggu yang lalu
Jumlah Pengguna Kereta Api Membludak saat Libur Panjang, PT KAI Daop 6 Klaim Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
BKPPD Periksa 2 ASN Yang Diduga Terlibat Perselingkuhan
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Seorang Pria Ditemukan Meninggal Mengapung di Telaga
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sleman City Hall Hadirkan Blooming Fortune dan Rangkaian Event Menarik Sambut Imlek 2025
-
Peristiwa1 minggu yang lalu
Belasan Wisatawan dari Mojokerto Terseret Ombak Pantai Drini
-
Sosial3 minggu yang lalu
Program MBG di Gunungkidul Masih Tunggu Kesiapan Dapur Pengolahan