Connect with us

Pemerintahan

Ruangan Isolasi Mawar Penuh, RSUD Saptosari Siap Merawat Pasien Positif Covid-19

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Ruangan isolasi untuk pasien Covid-19 di Rumah sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari saat ini telah penuh. Kemungkinan pasien masih akan terus bertambah karena pemeriksaan spesimen masih banyak. Untuk itu, RSUD Saptosari pun kini turut disiapkan untuk perawatan pasien.

Direktur RSUD Wonosari, Heru Sulistiyowati mengatakan, RSUD Wonosari saat ini merawat 13 orang terkonfirmasi positif, dan 4 orang PDP. Dengan jumlah pasien tersebut ruangan isolasi Mawar penuh.

“Kapasitas ruangan hanya 15 ruangan dengan 17 tempat tidur. Sementara ruangan isolasi anak ada 2 ruangan penuh,” kata dia, Kamis (14/05/2020).

Pihaknya sudah menyiapkan satu ruangan dengan kapasitas 7 ruangan dengan 14 tempat tidur. Namun demikian, karena ruangan masih dipakai untuk merawat pasien dan rencananya akhir pekan ini baru bisa dilakukan penyiapan ruangan.

Berita Lainnya  Penerapan PPKM Level 4 di Gunungkidul, Pentas Kesenian, Hajatan Hingga Wisata Masih Dilarang

Hal ini menimbulkan kekhawatiran karena saat ini ada 12 spesimen baru yang dikirimkan ke laboratorium. Dimungkinkan jika ada hasil keluar positif, maka akan menambah jumlah pasien yang harus dirawat. Selain itu, saat ini pemerintah sedang melakukan rapid tes massal dan kemungkinan bertambah pasien positif semakin terbuka.

“Kami bingung mau ditempatkan dimana karena sudah penuh. Yang confirm mau ditempatkan dimana?” kata Heru.

Sementara itu, Direktur RSUD Saptosari Eko Darmawan mengatakan pihaknya siap menampung swab positif asal kondisinya ringan. Namun rapid reaktif yang dirawat disana bisa dialihkan ke tempat lain.

“Untuk pembangunan fisik on progres (RSUD Saptosari dalam proses penyelesaian pembangunan), untuk isolasi masih bisa dilakukan disana,” kata Eko.

Hingga Rabu (14/05/2020) kemarin, total pasien positif Covid-19 di Gunungkidul sebanyak 28 ornag, pasien sembuh 12 orang, dan kasus positif dalam perawatan 16 orang. Jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) rapid tes reaktif sebanyak 88 orang. PDP masih dalam perawatan sebanyak 6 orang, dan meninggal dunia 20 orang

 

Berita Lainnya  Pemerintah Mulai Distribusikan Insentif Bagi Tenaga Kesehatan di Gunungkidul

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Pariwisata1 minggu yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis2 minggu yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis4 minggu yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

bisnis3 bulan yang lalu

Demi Lancarnya Perjalanan KA, Pusdalopka Rela Tak Ada Libur

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Salah satu elemen penting yang memainkan peran strategis dalam menjaga kelancaran operasional kereta api adalah Pusat...

Berita Terpopuler