Pemerintahan
Sejumlah Bangunan Peninggalan Hindia Belanda Akan Dijadikan Cagar Budaya






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Gunungkidul memiliki beberapa bangunan peninggalan zaman Hindia Belanda yang didirikan sekitar tahun 1800-1900 an lalu. Untuk melestarikan bangunan tersebut, Kundha Kabudayan memiliki gagasan untuk penetapan cagar budaya.
Kepala Bidang Warisan Budaya, Kundha Kabudayan Gunungkidul, Agus Mantara mengungkapkan, berdasarkan inventarisir yang dilakukan ada banyak bangunan jaman Hindia Belanda yang masih berdiri kokoh di Kabupaten Gunungkidul. Dulunya bangunan ini digunakan untuk Sinderan maupun Kemantren kemudian saat ini digunakan untuk Kantor Resor Pengelolaan Hutan (KRPH).
Bangunan tersebut tersebar diantaranya di Playen, Banyusoca, Giring, Grogol, Tahunan, Paliyan Kidul, Mulo, Karangmojo, Nglipar, dan Panggang.
“Eks Sinderan dan Kemantren ini yang patut kita jaga dan lestarikan. Untuk itu kita ada target bangunan yang tersebar di wilayah Gunungkidul itu dapat ditrtapkan sebagai cagar budaya,” ucap Agus Mantara.
Adapun ciri-ciri bangunan tersebut memiliki ketinggian yang berbeda jika dibandingkan dengan bangunan asli Gunungkidul. Temboknya juga lebih tebal, dan modelnya kuno. Bangunan ini berdiri sekitar tahun 1800 sampai 1900 an lalu.







“Tahun lalu kita tetapkan 3 bangunan eks Sinderan dan Kemantren di Paliyan sebagai cagar budaya,” sambungnya.
Ditahun 2021 ini Kundha Kabudayan Gunungkidul memiliki target 20 peninggalan bersejarah di Gunungkidul untuk bisa ditetapkan sebagai cagar budaya. 20 itu terdiri dari bangunan, benda ataupun peninggalan lainnya yang memiliki historis tersendiri.
“Targetnya 20. Kita belum tentukan nanti perlu ada kajian terkait prioritas keterancaman baik kerusakan, hilang, kemanfaatan dan lainnya,” tambahnya.
“Studi kelayakan nanti juga akan kami lakukan di Sekolah Rakyat (SR) atau sekarang lebih dikenal SD 1 Semanu,” paparnya.
Harapannya dengan adanya penetapan cagar budaya, masyarakat dan pemerintah memiliki tanggung jawab yang sama dalam pelestarian peninggalan bersejarah. Kemudian juga dapat menjadikan salah satu pilihan wisata edukasi bagi wisatawan dan meningkatkan kunjungan wisata.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan1 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
Sosial4 minggu yang lalu
Istri Wakil Bupati Gunungkidul Dilantik Jadi Ketua Tim Penggerak PKK, Ini Hal yang Akan Dilakukan
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis4 minggu yang lalu
PT Railink Raih Penghargaan 7th Top Digital Corporate Brand Award 2025
-
Uncategorized3 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
bisnis3 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa3 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks