Connect with us

Pendidikan

Selalu Kekurangan Murid, 2 SD Negeri di Semin Akan Segera Diregrouping

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Tahun 2021 ini, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Gunungkidul berencana melakukan regrouping atau penggabungan sekolah. Hal ini dikarenakan beberapa Sekolah Dasar (SD) tersebut selalu kekurangan murid sehingga kegiatan belajar mengajar dan administrasi tidak maksimal. Di Gunungkidul sendiri, sejak beberapa tahun terakhir sudah ada sejumlah SD yang digabungkan lantaran permasalahan tersebut.

Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Gunungkidul, Sudya Marsita mengungkapkan, pada tahun ini, pihaknya merencanakan untuk melebur 2 sekolah dasar di Kapanewon Semin. Dua sekolah tersebut yaitu SD Negeri Candirejo 1 dengan SD Negeri Candirejo 2. Penggabungan sekolah ini dimaksudkan agar layanan pendidikan yang diberikan bisa lebih optimal, maksimal, dan efisien. Kemudian juga untuk mengatasi potensi kekurangan murid yang terus terjadi di sekolah-sekolah tersebut.

Berita Lainnya  Dialog Bersama Komunitas di UKDW, Cawalkot Yogyakarta Singgung Masalah Difabel dan Sampah

“Jadi lebih optimal baik pendidikannya maupun administrasinya (jika diregrouping),” kata Sudya Marsita, Jumat (30/07/2021).

Ia menjelaskan, kebijakan penggabungan sekolah seperti ini memang membutuhkan kajian dengan matang. Ada banyak sekali parameter yang harus dijadikan pertimbangan. Diantaranya selain jumlah siswa, juga kondisi geografis sekolah yang akan diregrouping. Sehingga ke depan, hal ini tidak akan menimbulkan permasalahan baik sosial maupun administrasi. Pendekatan dan sosialisasi terhadap masyarakat juga harus dilakukan.

“Terkadang masih ada yang menolak, belum siap dan lainnya. Maka dari itu pertimbangannya harus matang dan pendekatannya juga harus dilakukan dengan baik,” ucapnya.

Berdasarkan pendataan yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, ada 58 SD Negeri yang direncanakan untuk diregrouping. Namun memang hingga sekarang ini belum semuanya dapat diregrouping karena berbagai hal.

Berita Lainnya  Bangun Gedung Baru Tahun Ini, Masyarakat Gunungkidul Diharapkan Lebih Berminat Kuliah di UGK

“Sejak 2014 silam Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga mulai melakukan regrouping,” papar Sudya.

Akan tetapi meski sudah direncanakan sejak beberapa tahun lalu, sampai sekarang baru 17 sekolah yang diregrouping. Sedangkan 41 sekolah lainnya masih dalam perencanaan pemerintah.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Gunungkidul Heri Nugroho menyatakan jika tidak mempermasalahkan penggabungan SD yang digagas oleh pemerintah. Meski begitu, pihaknya mewanti-wanti agar rencana tersebut dikaji sebaik mungkin. Dirinya mendukung program-program pemerintah selama bertujuan untuk mempermudah akses pendidikan.

“Demi pelayanan yang lebih baik, kondisi di lapangan memang banyak sekolah yang kekurangan murid,” ungkap Heri.

Menurut dia, pertimbangan yang harus benar-benar dibahas berkaitan dengan jarak, kondisi geografis dan lainnya. Jangan sampai regrouping yang dilakukan justru mengakibatkan siswa harus menempuh jarak yang jauh untuk sampai ke sekolah.

Berita Lainnya  Resmi, Pelajar Dapat Subsidi Kuota Internet Untuk Belajar di Rumah

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

event3 jam yang lalu

Gunungkidul Geopark Night Specta Kembali Digelar, Simak Jadwal dan Bintang Tamunya

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4Wonosari,(pidjar.com)- Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul akan menggelar Gunungkidul Geopark Night Specta Vol. 7.0 pada pertengahan Juli 2025 ini. Kepala Dinas...

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

Berita Terpopuler