Pemerintahan
Siapkan Anggaran Ratusan Juta, Pemerintah Mulai Petakan Daerah Terdampak Kekeringan






Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Pemerintah Kabupaten Gunungkidul segera melakukan sejumlah persiapan untuk menghadapi musim kemarau. Sebab sebagian wilayah di Kabupaten Gunungkidul masih seringkali dilandapi bencana tahunan yaitu permasalahan kekurangan air atau kekeringan pada musim kemarau.
Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana daerah (BPBD) Gunungkidul, Sumadi mengatakan pada bulan Mei ini, pemerintah akan segera melakukan pemetaan daerah mana saja yang masih masuk rawan kekeringan. Data yang diperoleh ini nantinya akan dijadikan sebagai acuan untuk penanganan yang dilakukan oleh pemerintah.
Baru kemudian pada bulan Juni, pemerintah akan mulai melakukan droping air sesuai dengan permintaan dan pengajuan masyarakat melalui kalurahan.
“Kita mulai droping memang biasanya pada bulan Juni,” kata Sumadi, Jumat (06/05/2022).
Ia menjelaskan, tahun ini pemerintah telah mengalokasikan dana sekitar ratusan juta untuk pengadaan air bersih bagi daerah terdampak kekeringan. Dana tersebut diperkirakan mampu untuk menyediakan bantuan 400 tanki air bersih bagi warga masyarakat.







“Nanti anggaran masih bisa dilakukan penambahan apabila memang tidak mencukupi,” lanjutnya.
Selain anggaran dari BPBD, kapanewon yang masuk daerah rawan kekeringan juga memiliki anggaran sendiri untuk pengadaan air bersih. Jika anggaran kapanewon habis, nantinya baru bisa mengusulkan droping air dari BPBD.
“Anggaran sudah disiapkan masuk dalam DPA. Beberapa kapanewon rawan atau krisis memiliki anggaran sendiri untuk penanganan kekeringan. Jadi sistemnya kapanewon bekerjasama dengan pihak ketiga dalam penyediaan atau pengadaan air bersih,” jelasnya.
Berkaca pada tahun-tahun sebelumnya, daerah yang rawan kekeringan diantaranya adalah Girisubo, Tanjugsari, Panggang, Purwosari, Gedangsari, Paliyan, Tepus, sebagian kecil Wonosari, dan lainnya. Pada kondisi seperti ini, selain mengandalkan bantuan pemerintah masyarakat juga harus membeli air secara mandiri dengan harga yang sangat bervariasi.
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Bupati Endah Harapkan Tradisi Urbanisasi Mulai Berkurang
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Akhirnya Gunungkidul Akan Kembali Punya Bioskop
-
film2 minggu yang lalu
Diputar Bertepatan Momen Lebaran, Film Komang Ajak Rayakan Perbedaan
-
bisnis3 minggu yang lalu
Hadirkan Zona Baru, Suraloka Interactive Zoo Siap Berikan Pengalaman Interaktif dan Edukatif
-
Uncategorized4 minggu yang lalu
Milad ke 12, Sekolah Swasta Ini Telah Raih Ribuan Prestasi
-
bisnis4 minggu yang lalu
Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
-
Peristiwa2 minggu yang lalu
Kebakaran di Rongkop, Bangunan Rumah Hingga Motor Hangus Terbakar
-
Peristiwa4 minggu yang lalu
Jelang Lebaran, Polisi Himbau Warga Waspadai Peredaran Uang Palsu
-
bisnis4 minggu yang lalu
Catat Kinerja Positif di Tahun 2024, WOM Finance Berhasil Tingkatkan Aset 4,68 Persen
-
Sosial1 minggu yang lalu
Komitmen HIPMI Gunungkidul Jaga Kebersamaan dan Dukung Kemajuan Investasi Daerah
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Pemeriksaan Selesai, Bupati Segera Jatuhkan Sanski Terhadap 2 ASN yang Berselingkuh
-
Pemerintahan2 minggu yang lalu
Puluhan Sapi di Gunungkidul Mati Diduga Karena Antraks