Connect with us

Pemerintahan

Simpan Vaksin di Cold Room Modern Menjadikan Gunungkidul Terima Penilaian Tinggi Dunia

Diterbitkan

pada

BDG

Wonosari,(pidjar-com-525357.hostingersite.com)–Unicef, WHO dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia memberikan penilaian tinggi atas capaian program imunisasi serta pengelolaan logistik Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul. Organisasi perangkat daerah ini diangap capaiannya cukup bagus, bahkan mampu melampaui nilai di DIY.

Kasi Surveillance dan Imunisasi Dinkes Gunungkidul Drg. Fransisca Niken Widyawati menyebut, bedasarkan penilaian yang dilakukan skor yang didapat oleh Kabupaten Gunungkidul bahkan lebih tinggi dari DIY. Gunungkidul mendapat skor 81 sementara DIY mendapat skor 70 ke atas.

“Adanya gudang farmasi khusus untuk penyimpanan vaksin serta distribusi yang baik hingga ke berbagai fasilitas kesehatan menjadi faktor pendukung tingginya penilaian,” tutur dia, Senin (10/02/2020).

Selama ini, di Kabupaten Gunungkidul menyimpan vaksin di cold room sebagai syarat dari penyimpann vaksin.

Berita Lainnya  Proyek Pembangunan Kelok 18 Akan Segera Dimulai

“Cold Room yang kami miliki tergolong besar dan modern, bisa dikatakan baru pertama di DIY,” imbuh dia.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul, Dewi Irawaty menyebut, dalam distribusi vaksin ada sistem khusus yang disebut sebagai Cold Chain. Sistem ini untuk memastikan vaksin dalam suhu yang sesuai agar tidak rusak saat tiba di tujuan atau saat akan digunakan.

“Kami telah menyediakan berbagai peralatan pendukung hingga menerapkan prosedur yang ketat. Apalagi mengingat harga vaksin tidaklah murah,” jelas dja.

Di samping itu, demi menjaga suhu vaksin tetap terjaga, pihaknya juga sudah menyediakan kendaraan khusus sesuai standar untuk pendistribusiannya. Jaminan kualitas juga dilakukan dengan melatih para petugas yang terlibat dalam program vaksinasi di puskesmas hingga sekolah-sekolah.

Berita Lainnya  Banyak Warga Yang Mudik dan Pulang Umroh, ODP Corona di Gunungkidul Terus Bertambah

“Pelatihan dilakukan agar vaksin yang ada tidak rusak sia-sia karena penyimpanan yang keliru, mengingat pengadaan vaksin hanya bisa dilakukan melalui Kementerian Kesehatan RI,” tandasnya.

 

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

bisnis2 bulan yang lalu

Tegaskan Komitmen di Hari Bumi, KAI Bandara Wujudkan Langkah Menuju Masa Depan Berkelanjutan

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka memperingati Hari Bumi yang jatuh pada tanggal 22 April, PT Railink sebagai operator KAI...

Pariwisata3 bulan yang lalu

Masa Angkutan Lebaran 2025, Penumpang KA Bandara Capai 390 Ribu

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – PT Railink KA Bandara Medan dan Yogyakarta mencatat sebanyak 390.475 ribu masyarakat menggunakan layanan Kereta Api...

bisnis3 bulan yang lalu

Libur Lebaran, Stasiun Yogyakarta Optimalkan Peran Sebagai Stasiun Integrasi Antarmoda

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja,(pidjar.com) – Stasiun Yogyakarta memiliki keunggulan sebagai stasiun integrasi antar moda yang mampu melayani pemudik dan masyarakat untuk berwisata...

bisnis3 bulan yang lalu

Sambut Lebaran 2025, KAI Bandara Beri Diskon Tiket dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com) – Dalam rangka menyambut momen Lebaran 2025, PT Railink KAI Bandara di Medan dan Yogyakarta memberikan diskon...

bisnis5 bulan yang lalu

Libur Panjang Isra Mi’raj dan Imlek, 79 Persen Tiket Terjual di Daop 6 Yogyakarta

https://pidjar.com/wp-content/uploads/2025/03/VID-20250327-WA0011.mp4  Jogja, (pidjar.com)– PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Yogyakarta mencatatkan penjualan tiket kereta api yang signifikan pada libur...

Berita Terpopuler