fbpx
Connect with us

Sosial

Sinergi Kepolisian dan Forum Kepemudaan Dukung Penyelenggaraan Pilkada Damai

Diterbitkan

pada

BDG

Panggang,(pidjar.com)– Bawaslu Gunungkidul telah mengeluarkan indeks kerawanan Pilkada Gunungkidul 2024. Ada sejumlah hal yang menjadi sorotan pengawasan agar tercipta Pilkada yang aman dan damai. Sejumlah jajaran baik kepolisian, organisasi kemasyarakatan, kepemudaan dan masyarakat pun turut berupaya untuk menjaga stabilitas kondisi menjelang pesta demokrasi di tingkat daerah.

Seperti halnya yang dilakukan pada Rabu (02/10/2024) pagi tadi, jajaran Polda DIY, Polres Gunungkidul, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Forum Politisi Muda Indonesia, hingga masyarakat umum di wilayah Kapanewon Panggang sepakat untuk menjalankan Pilkada yang damai, aman dan jauh dari perpecahan meski terjadi perbedaan pilihan.

Ketua KNPI Gunungkidul, Heri Santoso mengatakan, pihaknya memiliki peranan aktif untuk menuju terselanggaranya Pilkada Gunungkidul 2024 yang damai. Berbagai upaya dilakukan oleh forum ini untuk memberikan edukasi kepada masyarakat khususnya pemuda agar lebih paham atau melek politik.

Berita Lainnya  Tunggu Kebijakan KPU RI Terkait e-Rekap, TPS Pilkada Akan Dilengkapi Internet

“Pada prinsipnya kami mendukung dan mengapresiasi kegiatan deklarasi Pilkada Damai yang diinisiasi oleh Polda DIY maupun Polres Gunungkidul ini,” ucap Heri Santoso usai acara di Lapangan Sudirman, Giriharjo, Panggang.

Upaya yang dilakukan oleh KNPI untuk sosialisasi Pilkada Damai dengan memperbanyak forum-forum perjumpaan dengan pemuda yang tergabung di 35 organisasi kepemudaan di bawah KNPI. Termasuk dengan melakukan pendekatan dan memberikan edukasi untuk para pelajar khususnya pemilih pemuda.

“Sosialisasi sudah mulai kami lakukan yaitu dengan memberikan penyadaran mengenai pentingnya penggunaan hak pilih. Yang perlu digaris bawahi yaitu meskipun berbeda pilihan harus tetap saling menghargai dan menghormati,” imbuhnya.

Dalam menentukan pilihan, tentunya masing-masing individu memiliki pertimbangan dan sudut pandang yang berbeda. Entah mengenai visi misi, komitmen membangun Gunungkidul dan laon sebagainya

Berita Lainnya  Belasan Jenis Tumbuhan dan Satwa Endemik Gunungkidul di Ambang Kepunahan

“Tentu perbedaan pilihan adalah hal yang wajar. Nah ini yang harus kami tekankan adalah saling menghargai, jangan sampai karena perbedaan pilihan kemudian terjadi gesekan dan justru menciderai terselenggaranya Pilkada yang aman dan damai,” paparnya

“Memilih tidak hanya sekedar wani piro saja. Namun ada argumennya sendiri. Prinsip mari sama-sama menjaga kondusifitas daerah dari perpecahan, sehingga terselenggara Pilkada Damai,” tandas Heri.Sementara itu, Kapolres Gunungkidul, AKBP Ary Murtini mengatakan, sebagai aparat penegak hukum pihaknya juga berkontribusi dalam mensosialisasikan Pilkada Damai kepada masyarakat

“Jadi, kami  bersama-sama akan mengikrarkan Pilkada Damai  untuk menciptakan Pilkada Gunungkidul yang aman, nyaman ,dan tertib. Sesuai dengan tagline “Pilkada Aman, Penak Golek Pangan,” ucap Kapolres Gunungkidul.

Berita Lainnya  Bunga KURDa BDG Lebih Rendah Dari KUR Nasional, Begini Syarat Dapatkan Pinjaman Murah Ini

Nantinya, dengan ada ikrar ini diharapkan masyarakat akan ikut berkontribusi untuk menjaga kondusifitas saat Pilkada mendatang. Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan kegiatan bakti sosial, bakti kesehatan, dan bakti nada yang digelar oleh Polda DIY bersama Polres Gunungkidul.

Setidaknya ada 400 warga Kapanewon Panggang yang mendapatkan sumbangan bakti sosial dan pemeriksaan gratis yang dikolaborasikan dengan beberapa pihak. Mereka yang mendapat sumbangan ini adalah warga yang terdampak serangan Monyet Ekor Panjang (MEP).

Salah satu dokter yang melakukan pemeriksaan pada kegiatan tersebut, dr. Inggar mengatakan pemeriksaan kesehatan terhadap masyarakat ini tidak dipungut biaya apapun. Pemeriksaan yang dilakukan yaitu tes gula darah, tensi, hingga pemeriksaan penyakit lainnya. Masyarakat juga diberikan obat gratis.

Iklan
Iklan

Facebook Pages

Iklan

Pariwisata

Berita Terpopuler